RiderTua.com – KTM 1290 Super Adventure 2020 menjadi penguatan era teknologi motor dengan bantuan-radar sebagai salah satu alat bantu pengendara yang mampu secara otomatis mengatur laju kendaraan. Sejatinya konsep ini diilhami oleh KTM 790 Adventure ( motor petualang premium di kelasnya).
KTM bisa jadi sebagai pelopor gelombang baru teknologi bantuan pengendara ( rider-assistance technology), berbasis radar ketika meluncurkan Super Adventure 2020 1290 pada musim gugur nanti (September – November). Motor baru ini sudah terlihat melakukan uji coba tahap akhir , ditandai dengan penampakan dalam bentuk hampir selesai. Dipersenjatai secara khusus dengan sistem radar buatan Bosch.
KTM 1290 Super Adventure 2020 memiliki lampu depan ( headlight) dengan desain radikal, sangat besar dan jauh beda dengan tren saat ini ( model LED yang semakin kecil). Sebagian besar area depan tertutup dengan fairing tertutup kaca, mendominasi ujung depan sepeda motor. Ada bagian depan yang menonjol berbentuk lengkung tepat di ujung hidung motor. Kita pasti akan menduga itu adalah lobang asupan udara ( air intake) yang berhubungan dengan mesin. Namun setelah dicermati terungkap merupakan bagian dari sensor Bosch Mid-Range Radar (MRR) yang terselip di lubang itu.
Teknologi yang diadopsi ini sejatinya tidak mengejutkan. Tahun lalu KTM sudah membocorkan dalam bentuk prototipe, berdasarkan Super Adventure R yang sudah ada, dilengkapi dengan sistem radar Bosch. Model purwarupa itu menampilkan unit sensor MRR depan yang sama dengan yang terlihat pada mesin praproduksi tahun 2020 ini. Kemudian ada radar kedua (sekunder) yang menghadap ke belakang yang juga diyakini akan disertakan pada sepeda produksi KTM 1290 Super Adventure 2020 tahun depan.
Radar depan melakukan sebagian besar pekerjaan navigasi dan pengendalian otomatis motor. Memantau lalu lintas di depan, memungkinkan Super Adventure 2020 dilengkapi dengan cruise control yang adaptif. Radar ini terhubung secara elektronik ke gas motor (ride-by-wire throttle) dan sistem pengereman ABS. Sehingga sepeda motor dapat secara otomatis mempercepat dan mengerem untuk mengimbangi lalu lintas di depan. Secara mental akan mengurangi beban pengendara dalam lalu lintas jalan raya dan membuatnya lebih santai dan aman pastinya.
Meskipun hanya bisa mengerem dengan lembut di bawah kendali otomatis, sistem ini juga mampu memberikan peringatan jika kendaraan di depan tiba-tiba melambat atau berhenti. Memberi pengendara kesempatan lebih baik untuk bereaksi. Radar yang menghadap belakang dirancang untuk memberikan peringatan serupa jika ada kendaraan yang mendekat dengan cepat dari belakang. Serta bertindak sebagai sistem pemantauan blind-spot… Canggih tenan rek !
Referensi : cycleworld.com (28/08/19)
RiderTua.com - Lambretta, merupakan pabrikan motor asal Italia yang punya desain skutik klasik legendaris. Baru-baru ini mereka telah meluncurkan skutik…
RiderTua.com - Davide Brivio, Manajer tim Trackhouse itu bertujuan untuk mempertemukan mantan pembalap Suzuki Joan Mir dan Alex Rins dalam…
RiderTua.com - Carlo Merlini, manajer tim Gresini, antusias usai podium diraih Marc Marquez di Jerez. Kemenangan keenam tim satelit di…
RiderTua.com - Francesco Guidotti, manajer tim KTM, menyampaikan pendapatnaya setelah tes terakhir, apakah kita akan melihat motor KTM RC16 yang…
RiderTua.com - Pada balapan terakhir Moto2 di Jerez, Joe Roberts berhasil memimpin klasemen. John Hopkins yang merupakan salah satu pembalap Amerika…
RiderTua.com - Jika kita sebut nama salah satu sirkuit pasti kita akan mengingat kejadian atau aksi dari pembalap yang tak…
Leave a Comment