Nasib Xpander dan Outlander Sport yang Berbanding Terbalik

RiderTua Mobil – Segmen MPV dan SUV cukup terkenal dan laris terjual di Indonesia. Namun MPV cukup laris di pasaran karena dianggap lebih cocok dengan kebutuhan konsumen. Seperti andal di segala medan sampai memuat banyak muatan. Nasib Xpander dan Outlander Sport yang berbanding terbalik.

Baca juga: Kehadiran Wuling Almaz Bisa Ganggu Mitsubishi Outlander Sport ?

Nasib Xpander dan Outlander Sport yang Berbanding Terbalik

Mitsubishi Xpander merupakan salah satu MPV yang laris terjual. Sejak diluncurkan tahun 2017 lalu di GIIAS, Xpander sudah terjual hingga puluhan ribu unit. Bahkan pada tahun 2018 saja sudah mendominasi segmen MPV selama beberapa bulan, mengungguli Avanza.

Namun keadaan berbalik terjadi pada Outlander Sport. Mobil SUV ini terus mengalami penurunan penjualan dari tahun ke tahun. Penjualan tertinggi tercatat terjadi di tahun 2012, dimana Outlander Sport terjual hingga 5.118 unit.

Penurunan mulai terlihat di tahun 2013. Setelahnya, penjualan lebih dari 1.000 unit seperti hampir tidak bisa dilakukan. Pada tahun 2018 kemarin, Outlander Sport hanya menjual 816 unit saja.

Mitsubishi menyadari bahwa penjualan mobil 2.0 L sudah menunjukkan penurunan. Tentu ini berpengaruh ke Outlander Sport. Bahkan market-size model ini juga ikut menurun. Memang belum ada rencana untuk memberi facelift untuk Outlander Sport, namun ada potensi bagi Outlander Action di Indonesia.

Senasib dengan Outlander Sport, Mirage mengalami penurunan yang cukup signifikan. Persaingan yang sangat ketat dengan mobil LCGC memaksa Mitsubishi untuk menyuntik mati city car ini.