RiderTua MotoGP – Jelang seri GPArgentina tentunya tim mempersiapkan segala sesuatunya dengan paket motor 2018. Sama sekali berbeda untuk tiap tahunnya karena akan membawa ‘ramuan’ terbaru mereka. Persiapan itu meliputi teknis dan non teknis bahkan mental pembalap juga perlu jika kondisi lintasan hujan ( prediksi) dan berlangsung dalam Wet Race. Salah satu persiapan yang penting adalah data tahun lalu meliputi telemetri masing-masing pembalap tentunya ini juga masih buat acuan pembanding saat sesi latihan bebas. Data setiap rider diperlukan bahkan pembalap tim satelit. Menariknya di Yamaha ada pembalap baru yang memiliki catatan waktu bagus yaitu Johan Zarco. Tentunya tim resmi “halal” untuk memakai datanya karena memang sejatinya semua tim saling melengkapi seperti di Ducati. Benarkah Tim Valentino Rossi ‘Intip’ data Telemetri Johann Zarco ?
Johann Zarco menjadi rider yang banyak dibicarakan akhir-akhir ini, beberapa tim menginginkannya. Dia menjadi pembalap paling penting di pasar rider 2019. Dilirik Honda, KTM, bahkan Yamaha juga ingin mempertahankannya. Bisa jadi dengan tawaran Yamaha M1 yang sama dengan Rossi dan Vinales. Seperti dilansir media Italia gpone.com(05/04/18) adalah Matteo Flamigni, yang menjabat sebagai telemetri Valentino. Dimana secara otomatis dia bisa melihat semua data baik Vinales ataupun Zarco dimana dia menyimpulkan bagaimana kemampuan orang Prancis dilihat secara data.
“Ketika saya melihat telemetri Zarco, saya melihat seorang pembalap yang mengendarai motor dengan sangat baik, yang telah tumbuh sejak tahun lalu, (sehingga) apa yang dia tunjukkan di Qatar tidak benar-benar mengejutkan saya”.
Tentunya data setiap pembalap bisa dilihat oleh ahli telemetri Yamaha termasuk Matteo Flamigni dan ketika ditanya apakah data Zarco berguna bagi Yamaha diapun menjawab,
“Pembalap semacam itu dalam tim satelit adalah bantuan untuk pengembangan dan kinerja ( tim pabrikan) ,” Katanya
Flamigni juga menjelaskan kenapa performa Maverick Vinales seperti terputus. Drop dibandingkan tahun lalu. Bahkan di awal musim lebih buruk dari tahun lalu. Vina tidak berhasil dengan M1 2018, akhir-akhir ini tidak selaras dan sempurna dengan sepedanya.
“Saya melihat bahwa Maverick mengalami kesulitan yang dia coba untuk perbaiki dengan mengendarai sepeda yang berbeda (M1 2018), ini telah membuatnya terputus,”
Kemudian ahli telemetri Rossi itupun berbicara tentang analisa pekerjaan yang menunggunya dan tim Valentino di akhir pekan ini di Argentina.
“Sabtu sepertinya hujan dan ini menyulitkan rencana kita, karena tetap hanya besok untuk mencoba semua ban, di samping itu aspal yang masih kotor juga belum diketahui. Ini akan menjadi rumit. Akhir-akhir ini kami selalu yang paling terakhir dalam menemukan pengaturan optimal dan cuaca tidak akan membantu. Kami pasti akan mencoba sesuatu juga saat warm up ( pemanasan).”
Melihat data Zarco bisa dilihat tim lain di Yamaha artinya hanya sebagai pembanding. Karena di Qatar jelas gaya Zarco dan Rossi beda… dimana akhirnya Zarco kehabisan ban dengan gayanya. Sementara Rossi maksimal menjaga usia ban.
This post was last modified on 6 April 2018 08:07
RiderTua.com - Valentino Rossi membahas pembalap muda berbakat Pedro Acosta.. Dimana setelah hanya empat putaran dalam karirnya di kelas premier…
RiderTua.com - Selama balapan kandangnya di Jerez, Marc Marquez memberikan beberapa clue menarik tentang rencana masa depannya di MotoGP. Menjelang…
RiderTua.com - Selang sehari setelah rekan setimnya Marco Bezzecchi meraih podium pertama tim VR46 di MotoGP musim ini, Fabio di…
RiderTua.com - Pendatang baru BMW Toprak Razgatlioglu sukses 3 kali menang dan 6 kali naik podium dalam 9 balapan pertama…
RiderTua.com - Kerjasama 10 tahun antara Ducati dan tim Aruba di Kejuaraan Dunia Superbike akan berakhir musim 2024. Pada April lalu,…
RiderTua.com - Setelah 4 tahun tidak membalap Andrea Iannone merasa terganggu dengan kenyataan bahwa rookie dari tim Go-Eleven itu tidak…
Leave a Comment