RiderTua.com – Sudah lima bulan berlalu sejak Hyundai meluncurkan Venue di Indonesia. Walau demikian, ada yang salah dari model ini, dimana catatan penjualannya tidak sebagus model lainnya seperti Stargazer maupun Kona.
Venue Hadir Sebagai Mobil Compact SUV
Berbicara soal mobil compact SUV, segmen ini awalnya hanya diisi oleh segelintir model saja di Indonesia, dari Toyota Raize, Daihatsu Rocky, sampai Nissan Magnite. Terlebih penjualannya tidak setinggi model lainnya seperti low maupun medium SUV. Inilah yang membuat Hyundai meluncurkan Venue bulan Februari lalu.
Lima bulan berlalu, penjualannya tidak menunjukkan hasil sebagus Kona maupun Stargazer X. Dimana pada bulan peluncurannya Venue terjual 22 unit saja, kemudian di bulan Maret hanya terjual enam unit, dan bulan April, Mei, dan Juni hanya ada satu unit yang terjual. Tentu ini cukup mengherankan, sebab seharusnya mobil baru seperti Venue bisa terjual hingga ratusan unit tiap bulannya.
Nampaknya penyebab dari penjualannya yang tidak maksimal ini karena hanya ada satu varian yang ditawarkan di Indonesia, yaitu varian bermesin 1.000 cc seperti di Vietnam. Biasanya mereka dapat menawarkan berbagai macam varian untuk mobilnya, tapi tidak untuk Venue. Entah apa alasan di balik itu, terlebih segmennya masih belum diramaikan dengan kedatangan Suzuki Fronx saat pertama kali dirilis.
Pasar Semakin Ketat
Tapi dengan kehadiran Fronx sejak akhir Mei lalu, nampaknya Venue sudah tidak bisa berbuat apapun, terlebih segmennya kini berjalan semakin ketat dari biasanya. Hyundai mungkin tidak akan menghadirkan pilihan mesin maupun trim lainnya untuk model ini dalam waktu dekat. Terlebih setelah mereka meluncurkan facelift untuk Stargazer series beberapa hari lalu.
