Home All News 2015 Tilang secara Elektronik… Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE)

    2015 Tilang secara Elektronik… Electronic Traffic Law Enforcement (E-TLE)

    By
    ridertua
    -
    20110407electronic 1
    pict from: otomotifnet.com

    Walau masih dalam penggodokan dan sudah dicanangkan lama kira-kira 2 tahun yang lalu namun ada target dari pihak kepolisian untuk realisasinya pada tahun 2015… memang tidak murah dan faktor teknis yang kurang mendukung seperti pengadaan CCTV, database kendaraan, serta sistem pembayaran tilangnya… hal ini ditegaskan via merdeka.com hari rabu kemarin 20 maret 2013,

    “Itu masih cita-cita. Mungkin penganggaran, karena high cost, memerlukan dana yang cukup tinggi, mulai dari CCTV, database kendaraan, bagaimana nanti sistem pembayaran. Berarti kan bangun sistem baru. Tapi itu butuh pembiayaan tinggi,” ujar Karo Penmas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, di Matraman, Jakarta.

    Mekanismenya bagaimana sih…

    tilang elektronik%20pic
    pict: m.jakartapress.com

    Mekanisme tilang elektronik (untuk Jakarta)

    Bukan bagian dari konten editorial.
    • Pengendara yang melanggar akan tertangkap kamera CCTV
    • Foto ‘aksi’ pelanggaran ini akan dikirim ke Traffic Management Centre (TMC) Polda Metro Jaya
    • Dilanjutkan dengan proses pembuatan surat tilang dan langsung dikirim ke pemilik kendaraan.
    • Pemilik kendaraan akan diberi waktu selama 7 hari untuk mengikuti persidangan atau langsung membayar denda di bank
    • Apabila pelanggar tidak menghiraukan penilangan, maka akan dilakukan pemblokiran surat tanda nomor kendaraan (STNK).
    • Masih tidak membayar maka kami akan bebankan pada pembayaran pajak kendaraan

    Mungkin kelemahan dari sistem ini diantaranya IMHO

    1. Tidak bisa menjangkau semua area disetiap sudut jalan artinya toh kalaupun bisa akan butuh “ribuan” kamera… dan akan hati-hati pada area cctv saja..setelah itu bebas.. 😀
    2. Rumitnya jika motor dipakai oleh pihak lain… pasti akan jadi proses yang bertele-tele 🙂
    3. Jenis pelanggaran apakah bisa bermacam jenis..misalnya gak pakai helm dan pelanggaran yang bersifat kompleks.. dan beragam… (diilustrasi kedua hanya pelanggar batas traffic light)
    4. Lanjutkan…!!!

    Apakah ini akan benar benar lebih efisien dan mencegah petugas “main mata”… kalau iya kita dukung…kalau pemborosan anggaran mending buat betulin infrastruktur saja sehingga pengendara dan pelanggar lalin berkurang karena semua naik transportasi massal…. opo begono…?

    polisiceweknya

    Diawasi sniper ginian atutt… :mrgreen:

    © ridertua.com

    Iklan pihak ketiga – bukan bagian dari konten editorial.

    ARTIKEL TERKAITLEBIH BANYAK DARI PENULIS

    118 KOMENTAR

    8. ane demen yg kyk bgini neh(bonusnya) 😀

      jos lh kalo emang bkalan dbikin kek gtu,kyk d luar sono(pdhl blm pnh ke LN). tp pastiny tdak sdkt dana yg dikucurkn utk menerapkn sistem ne, mdh2n aliran dananya mengena gk bocor kmana2. secara Indonesia gtu…

    9. snipernya bikin…. hhhrrrrrrrrrrrrrrr….
      kelemahan berikutnya :
      – CCTV hilang dicuri maling
      – Kalo kendaraan sudah dijual dan belum dibalik nama, kasihan pemilik sebelumnya tuh…

    12. Anggaran belanja Polri tahun 2012 kan 45 Trilyun dimana 28 trylyun buat gaji doang, mending buat cc tv saja dari pada bayar gaji petugas tapi malah jadi pungli dan merugikan masyarakat yakan Pak Rete.

      • Oh pembayaran denda tilang ini tilang juga bisa di pakai untuk membiayai pembelian dan perawatan peralatan tialng electronik tahun tahun berikutnya. Ane mendukung tilang electronik karena uangnya masuk ke kas negara dan tidak menyandarda surat surat kendaraan seperti yang selama ini di praktikan.

    16. kalo bonusnya yg jadi polantas, dgn senang hati sy akan pura2 melanggar biar di stop n bs ngobrol berdua di pos..

    21. implementasinya bagus nih…

      semoga ga dikorup kayak kasus simulator, ntar kesannya meminimalir oknum di lapangan karena tilang malah “total tilangan” yang jauh lebih besar untungnya :mrgreen:

    22. nambah lagi bayar tilangnya ga usah lewat pengadilan langsung ja klo mo memperpanjang plat sekalian bayar pajak tahunan, disertai data komplit pelanggaran serta bukti, klo mau membela silakan disertai bukti juga, cos di luar negeri kayak begono imho :mrgreen:

    24. kalo saia lebih pilih, tilang menilang ini di tiadakan. karena membebani pengendara bermotor pak RT. pernah liat ada motor butut di tilang pak Polisi, dengan berat hati pengendara motor itu memberikan motor butut nya ke pak polisi itu, meskipun gak diambil ama pak Polisi.

      🙂

    25. WKWKWKWKWK…. hanya sebatas itu rupanya….. 😀
      ternyata mengkritik lebih renyah rasanya….. sayang yg mengkritik belum siap untuk dikritik…. 😀

      • mengkritik beda dan bisa terlihat jelas kalau itu sebuah kritikan/masukan… bukan melebar kemana2..gak fokus dibahasan..malah menjelekkan… kalau sekali sih dimaafin..eh jadi kebiasaan…ora rumongso… 😀
        *gak merasa dan berlindung dibalik kata”kritikan”… padahal sudah jelas bahasa-nya merendahkan seseorang.. becanda boleh tapi jangan kelewatan…

    26. example….
      “Gak mau di kritik blogger… ya bikin motor yg bagus too ….” > renyah.. (bondo abab)

      “Gak mau di kritik pengunjung…. ya bikin
      artikel yg bagus too….” > ini juga renyah… (bondo abab) juga.

      😀

    27. mungkin pak rt.. dan efek nya pun cukup efektif, lalu lintas dsana jd tertib pas d traffic light.. gak ada lg nyerobot2 lampu merah.. dan sistem pembayaran tilang nya, pun ntar klo kita udah bayar pajak.. jd orang2 nya pada kapok..

        • setuju, klo lewat pajak tahunan secara psikologis memberikan efek “kehati-hatian” untuk selalu tertib kan belum ketahuan kena tilang atau ga, orang di sana gitu, ga mau rugi jugalah, parkir boil ja pake machine, tilangnya gede, resikonya melanggar juga ampe kena, pernah lihat tayangan boil ugal2an dikejar heli ma belasan patrol polisi, wuih seru abis

    28. peraturan baru jadi lahan nyari duit buat “oknum” polisi,saat lampu mAHO d sosialisasikan,”oknum” polisi udh bnyak yg ngeruk duit dari pengendara,dari pada buat peraturan baru,mending benerin aja jalan,misal d perlebar/d aspal ulang,sampe pelosok atau tambahin penerangan 😀

    29. ini masukan ya…??

      Belum ada setahun Aki Yamaha
      Mio J Soak…. Motor Mati..ti….!!!

      harusnya gini….

      Belum ada setahun AKi Yamaha
      Mio J istriku soak…. Motor Mati..ti…!!

      ingat *(istriku) itu penyelamat artikelmu…. 😀
      semoga paham.

      • itu kan hanya judul..makanya kalau baca itu semua dibaca sampai akhir(kalau anda memang keberatan dengan judulnya yang ‘menjelekan’ merk yamaha)… trus di bagian bawah intinya tertulis bukan karena kelistrikan Yamaha yang tidak bagus..tapi kualitas aki… aki bukan merk Yamaha too…
        *ditoko aki itu juga terima tukar tambah aki yang rusak dan RT dapati banyak aki merk sejenis yang nongkrong ditoko itu…rusak soak… (masih gak terima..???)

    33. kok matius ngak mampi di marih yach????

      di tempat lain mamapir dia.

      masih mending matius komennya.

      ngak pernah ngomong”

      bodoh, tolol, sampah, takguna, kb

      • @roy
        D warung IWB duluan deh si matius naroh link b*k3p (komparasi cs1 vs jmx vs supra),yg 200 m cs1 keok sama jmx 😀 trus ke warung nya juragan rondo,tapi nyangkut dulu d moderasi & d banned permanen 😀 se tau ane gitu deh kronologi nya

    34. Technologinya ditingkatkan dan makin canggih… Jadi percuma
      kalo aparat pelaksananya masih mental korupsi…
      Rakyat kembali dirugikan……………………………………

        • ya kalo paradigma situ n berpikir begitu ya berarti realita situ ya begitu. “Your Focus Determined Your Reality.”

          kalau 1 orang berpikiran positif dan membantu membangun negri ini kemudian yang lain mengikuti, kedepan akan maju kok. berapa waktu yang di butuhkan negara sekelas amerika biar jadi kek sekarang? inget jaman cow boy kan? kemudian jepang… dari tahun 1600 (perang sekigahara) sampai ke meiji… itu perlu 200 tahun dan sekarang sudah maju. dan Indonesia juga sama, mungkin telat tapi kalau kita publik dan rakjat membantu KPK menuntaskan KKN, Insya Allah negri ini akan makmur mas.

          yang penting sih untuk manusia itu jangan putus asa.

          😉

    35. Arep komen nang artikel Aki Mio J soak, wis tutup. Komen di sini saja.
      Apese Pak RT, tuku montor yahomo pisan ae bonus dorong. Balik saja P RT, ra koyo sing lawas.

    40. @roy spilis edition!

      Jangan samakan pak rt dgn mas triatmono! Kalo pak rt g akan langsung mendelete komen kontra sebelum di telaah lebih Jangan samakan pak rt dgn mas triatmono! Kalo pak rt g akan langsung mendelete komen kontra sebelum di telaah lebih Jangan samakan pak rt dgn mas triatmono! Kalo pak rt g akan langsung mendelete komen kontra sebelum di telaah lebih Jangan samakan pak rt dgn mas triatmono! Kalo pak rt g akan langsung mendelete komen kontra sebelum di telaah lebih dulu,

      kalo mas triatmono jangankan di kritik! Bahkan hanya komen bersebrangan saja langsung di hapus!!

      Yg ditampilkan hanya komen2 yg seirama saja den

    41. @roy x

      jgn samakan mas 3 sama pak rt cong!! Beda jauh!

      Mas3, akan langsung menghapus komen2 kritis baik kritis terhadap pabrikan y apalagi kritis terhadap individu nya! Dan yg ditampilkan hanya komen2 yg seiya-sekata!

      Pak rt, selama yg saya tau gk akan menghapus semua komen komentator baik yg pro maupun yg kontra kecuali kalo sudah keterlaluan seperti orang macam nick mbah darmo!

      • klo pak rt tu langsung diajak diskusi 😆

        jadi pemirsah pun tau, mana yang keliatan komen bebalnya ga aturan cos pak rt masih tetap tampilin dan maennya santun gitu lo :mrgreen:

      • kalo emang komengnya mengkritisi pabrikan Y dan itu komeng ente dan didelete mas 3. mana buktinya?

        sampai detik ini gw belom liat bukti2 dari orang2 yang memojokkan mas 3. kalo ente merasa benar dan komeng ente itu berisi komentar cerdas yang mengeluhkan pelayanan pabrikan Yamaha, karena ente membeli produk nya ya monggo di share. pun kalau mas 3 mendelete setidaknya ente menscreen capture komeng ente, kemudian ketika komeng cerdas ente didelete, ente taruh screenshotnya di imageshack atau sebagainya, sebagai bukti bahwa mas 3 memang melakukan penghapusan komentar cerdas ente.

        kalau isi komeng cuma menuduh mas 3 ternakan YIMM dan ER6N di cicil ama eko prabowo ya pantes donk di delete.

        yang penting bukti bukan bacot… situ koar2 data keuangan stabil dan pemasukan besar tapi gak ada bukti akunting dan jurnal nya, mana bos percaya?

        yang penting bukti… polisi juga mw menahan seseorang kalau gak ada bukti bisa di tuntut mas…

        Prove and Evidence…

        😉

    44. ini sih uda dari kapan tau diterapin di malaysia, untung saya bawa mobil di negeri orang ga pernah ngebut”..

    45. Pengadaan alat dikorup, masih mungkin dan bisa di tangkap koruptornya tapi kalau yang nyari duit di jalanan setiap hari siapa yang nangkap lawong setor ke atas kok?

    46. Kameranya untuk proyek simulasi sim berikutnya pak alias masuk kantong

      Saya berharap dapet persenan biar ga lafor kpk

    48. Simulasi sim aja dananya bisa bocorr kemana” apalagi proyek yg sebesar ini klo yang ini jadi diterapin bisa” itu tikus polri bakal banyak yg punya rekening” super gendut, Perbaiki aja dulu sarana transportasi jakarta yg semrawut biar warganya beralih ke angkutan umum klo begini mah cuma jadi ajang korupsi dan gak bakal efektif ane jamin.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini