RiderTua.com – Pembicaraan Rossi dengan tim DTM setelah akhir musim… Pada hari Kamis di Spielberg, Valentino Rossi mengumumkan pengunduran dirinya dari balapan MotoGP mulai musim depan. Pembalap berusia 42 tahun itu sebelumnya sempat mengatakan bahwa dia ingin mengikuti balapan mobil GT setelah akhir dari karir balap motornya. “Saya mungkin akan tetap balapan di sirkuit. Saya sudah punya pengalaman dengan mobil GT3,” kata The Doctor pada bulan Juni lalu, sebelum mengumumkan pengunduran dirinya. Akankah Rossi akan merepat ke DTM? Dan bagaimana pendapat Bos DTM Gerhard Berger mengenai hal ini?
Pembicaraan Rossi dengan Tim DTM Setelah Akhir Musim
Valentino Rossi sudah mendapatkan pengalaman di mobil GT3 pada 2019 dan 2021. Dia mengendarai Ferrari 488 GT3 dari tim Swiss Kessel dan melaju dalam balapan 12 jam di Abu Dhabi dan Bahrain.
“Ini adalah kelas mobil yang penting dan sangat menarik. Saya ingin membalap mobil jenis ini. Apakah di salah satu kejuaraan atau bahkan di 24 Hours of Le Mans, saya berharap bisa berkendara di suatu tempat,” kata Rossi, meski juga mengaku belum tahu di kejuaraan mana yang ingin dia ikuti.
Dalam praktiknya, ini bisa menjadi peluang bagi bos DTM Gerhard Berger. Dia menggunakan akhir pekan balapan ketiga di Misano pada 2019 untuk bertemu langsung dengan pembalap asal Italia itu di ranchnya di Tavullia.
Di depan kamera, Rossi memberi janji untuk mencoba di DTM. “Sayangnya tahun ini tidak berhasil. Tapi saya berjanji, saya akan datang dalam waktu dekat. Sebagai pembalap! ” tegas Rossi saat itu.
Ini terutama tentang ‘guest start’, seperti yang dilakukan rivalnya di MotoGP, Andrea Dovizioso di DTM pada saat itu. Ini tidak terjadi dengan Rossi karena berbagai alasan. Tetapi sekarang, kemungkinan itu akan benar-benar terjadi bahkan selama 1 musim penuh. Pasalnya, DTM sudah mengandalkan mobil GT3 sejak musim ini.
Ketika ditanya tentang janji itu, Berger berkata dengan hati-hati di Zolder. “Saya belum meneleponnya. Saya tidak percaya dalam membentuk skuat penyerang. Saat itu, saya menganggapnya sebagai slogan biasa,” kata bos DTM itu.
Berger melanjutkan, “Dia mengatakan kepada saya bahwa kami akan berbicara ketika dia menyelesaikan karir MotoGP-nya. Sekarang dia seharusnya mengakhiri musimnya dan kemudian kita akan bicara. Dan ketika dia merasa ingin mengendarai DTM, itu bagus. Jika tidak, juga tidak apa-apa.”
Pengunduran diri Rossi tidak lagi mengejutkan bagi Berger. Rossi mengikuti kejuaraan dunia balap motor selama 26 tahun, dan pada tingkat yang sangat tinggi, dia masih bertarung. Dia atlet yang luar biasa. Salah satu yang pasti ingin dimiliki Berger di DTM-nya.
