RiderTua.com – Sejak dikenalkan sekitar lebih dari setahun di Indonesia, XL7 masih menjadi salah satu unggulan Suzuki Indomobil Sales (SIS). Entah itu penjualan domestik maupun ekspor luar negeri, keduanya sama-sama membuat mobil SUV ini semakin laris. Meski begitu, Suzuki XL7 tak bisa lepas dari kekurangan yang ada. Jadi apa kekurangan yang dimiliki ‘Ertiga versi SUV’ ini setelah setahun hadir di Tanah Air?
Baca juga: Penjualan Mobil di Indonesia Bisa Pulih Lagi
Suzuki XL7 Tak Lepas Dari Kekurangan
Seperti yang diketahui sebelumnya, XL7 berupa versi SUV dari LMPV unggulan Suzuki, yaitu Ertiga. Bedanya jelas dari penampilannya yang dibuat lebih sporty, seakan Suzuki berusaha untuk menghilangkan kesan MPV pada XL7 dengan menambahkan desain grille yang berbeda. Walau masih terasa kesan dari model basisnya.
Agar membuatnya tampil beda dari Ertiga, XL7 memiliki desain yang lebih ‘berotot’ berkat muscular door sill guard dan rear upper spoiler. Meski dengan tambahan ini, tetap saja banyak orang menganggapnya sebagai ‘SUV Ertiga’. Sepertinya Ertiga sudah menjadi salah satu produk mobil Suzuki yang cukup terkenal setelah pikap Carry.

Kurang Cakep?
Karena berbasis Ertiga, maka interiornya nampak tak memiliki perbedaan yang begitu signifikan, tak seperti eksteriornya. Namun semua itu akan dibayar dengan kenyamanan yang ditawarkan, seperti arm rest di baris kedua, layaknya Ertiga. Model baris ketiganya dapat menawarkan daya angkut penumpang lebih banyak lagi, walau lumayan sempit bagi penumpang orang dewasa.
XL7 memiliki fitur yang tak dimiliki oleh Ertiga, yaitu smart e-mirror yang berfungsi sebagai dashcam, walau masih membutuhkan SD card. Lalu kamera 360 derajat menjadi unggulan bagi model ini di kelasnya, meski rivalnya, Daihatsu Terios, juga memiliki fitur seperti ini. Fitur semacam ini tentu tak bisa ditemukan pada Ertiga.
Memang XL7 memiliki berbagai keunggulan, tapi tentu tak bisa lepas dari kekurangan. Siapa tahu kalau SIS mengetahui ini, mereka bisa menjadikannya sebagai evaluasi untuk mengembangkan model penyegarannya.