RiderTua.com – Manajer tim KTM Francesco Guidotti mengakui bahwa keputusan mengenai pasar pembalap MotoGP 2025 akan diambil lebih awal, dan tekanan ada pada para pembalap seperti Jack Miller. Pedro Acosta hanyalah salah satu dari banyak pembalap yang berpotensi menjadi ‘waiting list’, jelas Miller akan mendapat banyak tekanan untuk mempertahankan kursinya di tim pabrikan KTM.
Seperti kebanyakan pembalap lainnya, kontrak Miller akan habis pada akhir musim ini sehingga dibutuhkan performa bagus untuk membuktikan potensinya. Sebagian besar pabrikan akan mencari kesepakatan sedini mungkin, yang akan memberi mereka peluang untuk mendapatkan talenta terbaik. Namun bagi seseorang seperti Miller, hal itu berarti lebih banyak tekanan untuk memulai musim dengan cara yang baik.
Francesco Guidotti menjelaskan, “Ini adalah semacam tekanan yang terlalu cepat datang kepada semua pembalap. Kami harus mengambil keputusan di awal musim dan terkadang ini bukan yang terbaik bagi para pembalap dan juga bagi kami karena kami harus mengambil keputusan setelah beberapa balapan.”
“Itu adalah sesuatu yang semua orang ingin ubah, tetapi kami tidak bisa melakukannya karena ada banyak faktor yang harus kami pertimbangkan untuk memilih. Paling tidak kami harus siap setelah balapan pertama musim ini untuk memulai musim baru, jadi kita harus segera bersiap,” imbuh bos asal Italia itu.
Brad Binder terikat kontrak multi-tahun dengan KTM, sementara Miller tampil tidak konsisten. Terkadang tampil sangat kuat tapi sering tertinggal setelah beberapa lap pada musim 2023, sehingga kursi pabrikan miliknyalah yang akan diperebutkan dalam waktu dekat.
Namun Guidotti juga menyoroti fakta bahwa Miller bisa menggunakan tekanan ini untuk keuntungannya dan mencari tim lain, jika penampilannya cukup bagus untuk menarik minat tim lain.
Guidotti melanjutkan, “Ini tidak seperti tahun lalu, ketika kami menjalani liburan musim dingin dengan baik, di mana kami bisa menghadapi segalanya dan siap di bulan Februari untuk kembali tampil dengan motor baru dan pembalap baru. Semuanya terjadi di akhir musim, jadi keputusan harus segera diambil selama musim ini.”
“Ini adalah semacam tekanan yang, seperti saya katakan, tidak disukai siapa pun. Namun setiap orang yang bekerja di lingkungan ini, di dunia ini, perlu membiasakan diri dengan tekanan ini. Itu bagian dari pekerjaan kami. Jack, seperti hampir semua pembalap top lainnya tersedia di pasaran. Baginya itu juga bisa menjadi peluang. Tergantung bagaimana pembalap merasakan tekanan ini.”
“Saya tidak berpikir dia ingin melihat-lihat, dia berkomitmen penuh untuk tetap bersama kami, dia sangat suka berada di sini. Jadi menurut saya dia merasakan tekanan untuk menunjukkan kepada semua orang, untuk menunjukkan potensinya,” pungkas Guidotti.
RiderTua.com - Juara dunia Pecco Bagnaia kembali naik podium teratas pada balapan MotoGP hari Minggu di Jerez. Jelas hal ini…
RiderTua.com - Rumor yang tersebar di paddock GP Spanyol tetap pada nasib beberapa tim satelit. Seperti diketahui, Yamaha sedang berusaha keras…
RiderTua.com - Aleix Espargaro bisa saja mengucapkan selamat tinggal pada MotoGP pada akhir musim 2024. Pembalap Spanyol itu bisa menjadi…
RiderTua.com - Raul Fernandez yang membalap untuk tim satelit Trackhouse menjadi satu-satunya pembalap Aprilia yang masih menggunakan mesin 2023. Aprilia…
RiderTua.com - Setelah kemenangan sensasionalnya di GP Spanyol, Pecco Bagnaia menjalani tes hari Senin dengan relatif tenang di Jerez. Rider Ducati…
RiderTua.com - Setelah Jorge Martin (Pramac Ducati) crash, Miguel Oliveira sempat berada di posisi ke-6 pada race hari Minggu di Jerez.…
Leave a Comment