Pilihan Mobil PHEV di Indonesia Masih Terbatas?

RiderTua.com – Mobil PHEV (plug-in hybrid) sebenarnya memiliki potensi cukup besar di Indonesia. Hanya saja model yang dijual masih sedikit, bahkan jumlahnya lebih sedikit jika dibandingkan dengan mobil hybrid maupun listrik murni. Itupun baru beberapa produsen yang menjual mobil PHEV. Dari Mitsubishi sampai Toyota-Lexus.

Mobil PHEV Jumlahnya Masih Sedikit di Indonesia

Sejauh ini ada empat jenis mobil ramah lingkungan di pasar global, yaitu hybrid, PHEV, listrik atau BEV, dan hidrogen fuel cell atau FCEV. Di Indonesia baru ada tiga model yang dijual, termasuk mobil PHEV di antaranya. Namun jika dibandingkan dengan mobil hybrid biasa dan BEV, jumlah model PHEV masih sangat sedikit.

Bahkan kini mobil listrik semakin populer di pasar roda empat, terutama setelah pemerintah memberikan keringanan harga untuk model jenis ini. Sementara itu, mobil hybrid biasa semakin diminati oleh konsumen yang mencari mobil dengan harga lebih terjangkau. Untuk mobil PHEV, populasinya masih belum sebanyak model yang disediakan di pasar.

Model Premium

Walau kini sudah ada sejumlah produsen yang menjual mobil plug-in hybrid. Mitsubishi salah satunya, yang pernah menjual Outlander PHEV, sebelum penjualannya dihentikan karena modelnya yang memang sudah cukup lawas, dan mereka tidak akan menjual model barunya. Toyota kemudian menghadirkan RAV4 GR Sport PHEV, dan dengan harga lebih dari Rp 1 miliar, modelnya mendapat sambutan baik dari konsumen.

Tidak hanya itu, Lexus juga menjual model PHEV melalui RZ 450+. Sementara sejumlah merek asal Eropa juga ada yang menjual mobil jenis ini, meski mereka juga menawarkan model BEV dan hybrid biasa. Tetap saja, mereka ingin memberikan lebih banyak pilihan bagi konsumen.

Mungkin kebanyakan modelnya berupa mobil premium. Tapi setidaknya jumlah mobil PHEV di Tanah Air mengalami peningkatan meski secara perlahan.