Resmi: Luca Marini Tinggalkan VR46, Gaji 2 Kali Lipat di Honda

RiderTua.com –  Tim Mooney VR46 mengumumkan pemutusan kontrak Luca Marini. Tim dan pembalap Italia itu akan berpisah setelah balapan hari Minggu. Faktanya, hari ini telah diumumkan pembubaran kontrak satu tahun yang ditandatangani beberapa bulan lalu dan Luca Marini kini akan pindah ke Repsol Honda.

Seperti yang diketahui semua orang saat ini, Luca Marini akan membalap selama dua musim ke depan bersama tim pabrikan Honda, dan sebelum pengumuman kesepakatan ini, pembalap asal Italia itu dan timnya saat ini, Moooney VR46, telah mengumumkan berakhirnya kontrak untuk musim depan.

Resmi: Luca Marini Tinggalkan VR46, Gaji 2 Kali Lipat di Honda

Kurang dari tiga bulan setelah tim VR46 mengumumkan perpanjangan kontrak hingga 2024, kesepakatan diumumkan pada 7 September, namun kini kedua belah pihak mengumumkan akan berpisah musim depan. Marini harus membayar sejumlah gaji yang setara dengan gaji yang akan diterimanya selama musim ini agar bisa melepaskan diri dari komitmennya terhadap timnya saat ini. Uang tersebut akan diambil dari gaji yang akan dibayarkan Repsol Honda kepada pembalap barunya, yang kira-kira dua kali lipat dari gaji yang ditetapkan dengan VR46.

Luca Marini adalah adik dari Valentino Rossi, legenda balap motor Italia yang memberikan namanya kepada tim dan perusahaan VR46. Usai pengumuman lepasnya Marini dari kontrak dengan tim kakaknya, diperkirakan akan ada siaran pers dalam beberapa jam ke depan yang akan meresmikan kepindahan sang pembalap ke Repsol Honda dengan kontrak dua musim, menggantikan Marc Marquez yang akan membalap musim depan dengan Ducati – Gresini.

Pengumuman VR46 menjadi kartu domino pertama yang akan jatuh untuk mengisi kekosongan yang tersisa di grid MotoGP 2024, karena pembalap VR46 baru yang akan menggantikan Marini diperkirakan adalah Fabio Di Giannantonio dari Italia juga.

Meskipun tujuan manajer tim Uccio Salucci dan Pablo Nieto adalah untuk mengontrak Fermin Aldeguer yang lebih muda, dia memiliki kontrak yang masih berlaku di Moto2, dan tawaran Ducati untuk bergabung dengan Pramac di MotoGP pada tahun 2025, rupanya meyakinkan Aldeguer, yang ingin melakukan lompatan ke kelas premier bersama tim Rossi pada tahun 2024, untuk mengubah rencananya.

Akhir musim yang luar biasa dari Di Giannantonio dan, yang terpenting, kemenangannya di GP Qatar, meyakinkan VR46 bahwa pembalap Roma itu bisa menjadi bagian yang menarik untuk diselesaikan, bersama dengan Marco Bezzecchi,di musim 2024. Dengan pergerakan ini, grid start untuk musim depan kini telah ditutup dan siap untuk tes pramusim di Valencia Selasa depan.
​