RiderTua.com – Pecco Bagnaia siap memperkuat posisinya di klasemen di MotoGP India. Sementara itu Davide Tardozzi berbicara tentang masalah visa untuk India. Pecco akan menaklukkan India setelah meraih podium ganda di Misano. Juara bertahan MotoGP tetap memegang kendali klasemen pembalap, tetapi melihat Jorge Martin mendekat dan mengancam, tertinggal 36 poin, dia harus waspada. Masih ada delapan balapan sebelum akhir musim 2023 dan tantangan antar pembalap Ducati atau antar rekan satu merek diperkirakan akan sangat ganas.
Dalam crash di Catalunya dia bisa berpotensi kehilangan segalanya. Dia berisiko merusak jalan menuju gelar dunia jika berlanjut dengan cedera parah, tetapi dalam kesialannya dia masih dinaungi oleh keberuntungan. Francesco Bagnaia berhasil kembali ke trek segera setelah beberapa hari, bertahan di sirkuit kandangnya di Misano. Sekarang dia dapat mengandalkan istirahat dua minggu untuk menampilkan dirinya di trek India dan mempertahankan kepemimpinannya. Mulai saat ini akan menjadi tour de force (pembuktian dominasi) yang sesungguhnya hingga seri terakhir di Valencia pada bulan November. Gelar MotoGP keduanya akan ditentukan.
Sirkuit Internasional Buddh tidak akan dikenal oleh semua pembalap, setidaknya sampai tes hari Jumat. Namun, Pecco dan Ducati mengatakan mereka yakin bisa meraih hasil di sini juga. “Usai balapan Misano saya istirahat, tapi saya juga bekerja keras untuk berusaha kembali fit untuk menghadapi GP India dan Jepang yang menanti kami dalam dua pekan ini,” kata pembalap Ducati itu.
Untuk naik podium, penting untuk segera menemukan pengaturan yang tepat mengingat adanya sprint dan balapan panjang hari Minggu. “Sekarang periode yang sangat intens dan penting dimulai, jadi penting untuk tetap fokus dan menghindari kesalahan,” ujarnya..
Sepuluh minggu lagi hasil kejuaraan 2023 akan ditentukan dan Bagnaia akan memegang mahkota di tangannya, jika mampu menggunakan strateginya. Menjelang GP India para pembalap berlatih dengan simulasi komputer untuk mempelajari lay-out sirkuit baru. Manajer tim Davide Tardozzi mengungkapkan persiapan yang dilakukan anak buahnya di Ducati sebelum tiba di sirkuit Buddh dan mengklaim tak akan ada masalah bagi Pecco. “Berkat simulasi, para insinyur dapat membuat hipotesis tentang rasio dan pengaturan. Trek India sangat mengesankan saya. Bagnaia tidak akan mendapat masalah di balapan ini.”
Satu-satunya masalah muncul dalam hal perjalanan, dan visa juga menyebabkan pusing kepala bagi para pembalap. “Untungnya kami selamat, hanya Johann Zarco yang mengalami penundaan, tapi dia seharusnya bisa menghubungi kami tepat waktu. Tentu saja, beberapa orang menerima visa mereka pada saat-saat terakhir, yang lain bahkan saat check-in, tetapi mereka semua berhasil masuk ke dalam pesawat,” pungkas Davide Tardozzi…
RiderTua.com - Daihatsu dan beberapa merek mobil lainnya di Indonesia mengalami penurunan penjualan yang cukup signifikan pada April lalu. Beberapa…
RiderTua.com - Mitsubishi mengalami penurunan penjualan mobil yang cukup drastis di Indonesia pada bulan lalu. Tidak hanya mereka saja, banyak…
RiderTua.com - Sejak tahun 1960-an, Kawasaki dan Meguro sudah lama menjalin kerja sama yang sampai sekarang pun juga masih merilis…
RiderTua.com - Sesuai aturan konsesi yang baru, sebagai pabrikan yang menempati peringkat D Honda dan Yamaha memiliki kebebasan untuk melakukan…
RiderTua.com - Penjualan mobil Subaru di Indonesia masih berjalan dengan bagus di tengah penurunan kondisi pasarnya pada April lalu. Sejauh…
RiderTua.com - BMW masih memimpin penjualan mobil di pasar mobil premium di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Mereka mampu mengungguli…
Leave a Comment