RiderTua.com – Subsidi mobil listrik sudah diumumkan beberapa hari lalu, walau baru ada dua model yang akan mendapatkannya. Yaitu Hyundai Ioniq 5 dan Wuling Air EV, keduanya akan segera mematok harga baru setelah subsidi diberlakukan. Tapi ternyata subsidi mobil listrik baru bisa dimulai awal April mendatang. Nampaknya sekali lagi pemberlakukan subsidi untuk kendaraan roda empat diundur.
Baca juga: Ioniq 5 dan Air EV Ternyata Belum Dites Tabrak Oleh ANCAP
Subsidi Mobil Listrik akan Segera Diberlakukan
Memang subsidi untuk kendaraan ramah lingkungan sudah lama dinantikan kehadirannya oleh konsumen Indonesia. Sebab dengan subsidi ini, maka harga jualnya bisa lebih atau sedikit terjangkau jika dibandingkan dengan harga awalnya. Selain itu, subsidi atau insentif juga dapat meningkatkan penjualan mobil, termasuk mobil listrik demi mengurangi emisi karbon yang dihasilkan.
Namun baru ada dua model yang bakal mendapat subsidi, yaitu Ioniq 5 dan Air EV. Memang karena persyaratannya yaitu mobil harus dirakit lokal dan memiliki sejumlah TKDN tertentu. Entah mengapa DFSK Gelora E tidak ikut termasuk di dalamnya meski sudah diproduksi di Indonesia.
Terus Molor
Tapi sampai sekarang penerapannya belum juga dilakukan, dan kini pelaksanaannya diundur lagi. Kali ini subsidi mobil listrik baru bisa diberlakukan mulai tanggal 1 April 2023 mendatang. Sepertinya konsumen harus lebih bersabar lagi hingga subsidinya bisa diterapkan sepenuhnya mulai awal bulan depan.
Kalau sudah begini, ada potensi penjualan Air EV bakal terus mengalami penurunan, dan Ioniq 5 tetap memimpin pasarnya. Seperti yang diketahui sebelumnya, Air EV hanya mencatatkan puluhan unit selama dua bulan pertama di tahun ini. Sementara Ioniq 5 mampu menjadi yang teratas dalam penjualan mobil listrik.
Memang itu bisa saja terjadi, tapi hanya bertahan sementara saja. Siapa tahu Air EV bakal kembali mengungguli penjualan Ioniq 5.
