RiderTua.com – Lin Jarvis memuji Quartararo ‘setinggi langit’, membandingkannya dengan juara hebat lainnya (Rossi dan Marquez). Dan dia menegaskan kesediaan Yamaha untuk mempertahankannya bahkan setelah 2024. Meskipun jelas Yamaha harus memberikan jaminan untuk Quartararo, antara lain dengan motor yang kompetitif dan tentunya bayaran yang memadai, “Kami ingin dia bertahan selama bertahun-tahun,” ungkap Lin Jarvis..
Kekalahan tahun 2022 mengecewakan bagi Fabio Quartararo, yang setelah balapan Sachsenring unggul 91 poin dari Francesco Bagnaia dan mungkin tidak membayangkan dia bisa kehilangan gelar dari rivalnya Ducati. Serangan balik seperti yang dilakukan Pecco ini belum pernah terlihat dalam sejarah MotoGP, namun bagi Quartararo menderita kekalahan seperti itu adalah ingatan yang buruk.
Namun, pembalap Prancis itu berusaha melupakan kekecewaan itu dan bersiap untuk menghadapi musim baru dengan lebih baik. Dia ingin tampil prima untuk tes pramusim pertama yang dijadwalkan pada 10-12 Februari di Sepang. Harapannya adalah menemukan Yamaha M1 yang jauh lebih baik dibandingkan musim lalu. Pabrikan Iwata memberinya jaminan teknis khusus dan juga berdasarkan ini Fabio mau menandatangani pembaruan kontrak hingga 2024.
Yamaha menyadari bahwa mereka memiliki salah satu pembalap terbaik di grid MotoGP saat ini. Lin Jarvis menganggapnya sebagai fenomena nyata.. “Selalu ada bakat luar biasa dan luar biasa dan saya pikir Fabio ada di antara mereka. Dia memiliki sesuatu yang istimewa. Beberapa memilikinya, beberapa tidak. Misalnya, Casey Stoner ada di antara mereka.”
Fabio adalah pembalap yang tahu bagaimana membuat perbedaan dan dia telah menunjukkannya secara ekstensif dalam beberapa tahun terakhir dengan M1 yang jauh dari sempurna. Jarvis juga memuji aspek lain dari El Diablo, “Dia sangat bagus di atas motor dan juga saat tidak berada di atas motor. Beberapa pembalap pandai membuat grup di sekitar mereka, bekerja sama dengan tim. Rossi adalah contoh yang bagus untuk ini dan Marquez juga. Tentunya Fabio juga seperti itu, dia fantastis bersama tim”.
Kini Yamaha berhasil menguncinya dengan kontrak hingga 2024 dan tahu mereka tidak boleh mengecewakannya. Jarvis juga berharap bisa mempertahankannya melampaui tenggat waktu saat ini.. “Saya harap dia tetap bersama Yamaha selama bertahun-tahun dan saya pikir dia berpotensi menjadi juara dunia beberapa kali”.
Dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada yang mengendarai M1 lebih baik dari pembalap Prancis itu, jadi wajar jika tim memiliki keinginan untuk membiarkannya bertahan lama. Sama seperti Honda yang bergantung pada Marc Marquez, Yamaha kini bergantung pada Quartararo. Perpanjangan kontrak baru akan tergantung pada kemajuan yang dapat dicapai insinyur Yamaha dalam dua tahun ini. Dia ingin menang dan berharap ditempatkan pada posisi untuk melakukannya.
Namun Yamaha jangan terbuai dan terjebak dengan satu pembalap dalam pengembangan.. Seperti yang terjadi pada Honda dan Marquez.. Ketika pembalapnya cedera maka juara dunia akan sulit diraih dan harus ‘berpuasa’ cukup lama…
RiderTua.com - Jadwal MotoGP Jerez 2024.. Usai melakukan lawatan ke Amerika Serikat, balapan MotoGP kembali ke tanah Eropa. 'Gran Premio…
RiderTua.com - Suzuki GSX-250R, motor sport touring yang hanya dijual di 2 negara saja yakni Jepang dan China untuk saat…
RiderTua.com - Sebelumnya Daihatsu diketahui melakukan manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya yang dijual di Jepang. Akibatnya beberapa model seperti…
RiderTua.com - Citroen telah meluncurkan mobil terbaru lainnya di Indonesia, yaitu C3 Aircross. Model SUV ini menjadi model ketiga dalam varian…
RiderTua.com - Tesla masih memimpin penjualan mobil listrik secara global pada kuartal pertama tahun ini. Seharusnya mereka sudah dapat mempertahankan…
RiderTua.com - Honda telah mencatatkan hasil penjualan yang cukup bagus sepanjang Maret lalu. Dengan lebih dari 10 ribu unit mobil…
Leave a Comment