RiderTua.com – BMW masih terus berupaya untuk menghadirkan mobil ramah lingkungan. Namun mereka tidak mau mengabaikan mobil kelas entry level-nya begitu saja demi fokus ke elektrifikasi. Sebab BMW yakin penjualan mobil ‘murahnya’ masih sangat dibutuhkan. Tentunya untuk membuat mereka semakin maju dalam mengembangkan produknya.
Baca juga: BMW XM, Model M Pertama Bermesin Hybrid!
BMW Masih Andalkan Penjualan Mobil ‘Murahnya’
Mendengar nama BMW, tentu merek asal Jerman ini sudah lama dikenal sebagai merek mobil kelas premium. Walau demikian, mereka masih menjual mobil dengan harga terjangkau di pasar. Tapi tetap saja, produknya ini menawarkan kualitas tinggi, yang sudah menjadi ciri khasnya selama ini.
Belakangan ini BMW semakin sering mengeluarkan produk ramah lingkungannya, terutama model i-Series. Bahkan mereka juga sudah mulai mengembangkan mobil hidrogen fuel cell (FCEV) dan sempat ditampilkan beberapa waktu lalu. Namun ini tidak membuat mereka berpaling dari mobil entry level miliknya, dan mengaku akan terus berjualan model ini.
Mobil Listrik
BMW menganggap mobil entry level cukup penting dalam inti bisnisnya, dan merupakan suatu kesalahan untuk meninggalkannya secara keseluruhan. Sebab mobil ‘murah’ memiliki banyak peminatnya ketika konsumen belum dapat membeli mobil dengan harga lebih mahal. Apalagi BMW masih ingin menyediakan pilihan alternatif bagi konsumen yang belum kesampaian membeli mobil dengan kualitas tinggi.
Sejauh ini BMW sudah memiliki sejumlah produk entry level yang dijualnya di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Beberapa diantaranya juga diproduksi secara lokal, dan penjualannya cukup bagus selama ini. Tapi tetap saja BMW bertekad untuk menghadirkan lini mobil ramah lingkungannya, terutama mobil listrik i-Series.
Siapa tahu BMW dapat menghadirkan mobil entry level lainnya setelah ini. Atau bisa juga membuat mobil listrik dengan harga terjangkau.