Joan Mir: Sektor Terakhir Sepang Bagus Jika Ada ‘Towing’

RiderTua.com – Joan Mir adalah salah satu rider yang paling sial musim ini. Dengan cedera, masalah teknis dan keputusan Suzuki untuk mundur dari MotoGP, pembalap berusia 25 tahun itu tidak memiliki kondisi terbaik belakangan ini. Pada hari Jumat di GP Malaysia, pembalap asal Spanyol itu menjalani awal yang menjanjikan. Dia juga membuat kemajuan yang baik pada hari Sabtu, tetapi pada akhirnya itu hanya cukup untuk posisi ke-11 di grid start.

“Di kualifikasi saya ingin ‘towing’ pada seseorang, karena di sini slipstream adalah keuntungan besar, terutama di sektor terakhir. Kita bisa mendapatkan 0,1 atau 0,2 detik dengan cara itu. Setelah lap di FP3, saya pikir saya bisa berada di baris kedua grid dengan sedikit bantuan. Run pertama baik-baik saja, tetapi saya tidak mengikuti kelompok yang tepat pada run kedua. Pembalap di depan saya menutup gas dan mulai bermain,” imbuh rider yang akan menjadi rekan setim Marc Marquez di Repsol Honda musim depan itu.

Pembalap Suzuki itu kalah 1,3 detik dari pole setter Jorge Martin (Ducati). Tapi ada alasan untuk itu, seperti yang Mir jelaskan di sore hari. “Strategi kualifikasi bisa sedikit lebih baik. Saya merasa baik dengan motor, terutama di pagi hari lebih mudah bagi saya untuk mengatur kecepatan yang baik. Sorenya kami membalap dengan satu set ban, tapi saya kesulitan berakselerasi dengan ban bekas. Kami masih memiliki kecepatan yang baik, tetapi kami masih harus melakukan perubahan pada set-up,” ujar peringkat 15 dalam klasemen itu.

Joan Mir: Sektor Terakhir Sepang Bagus Jika Ada Slipstream

Joan Mir melanjutkan, “Saya kemudian mengikuti Aleix dan membuat beberapa kesalahan di sektor pertama karena dia juga melakukan kesalahan. Aleix memiliki masalah yang sama dengan saya. Di sektor kedua dia mengerem lebih keras dan kemudian crash. Saya late braking dan tidak bisa masuk tikungan, jadi saya melepaskan rem dan itu adalah akhir kualifikasi. Saya optimis untuk hari Minggu.”

Bagaimana Mir melihat peluangnya dalam balapan 20 lap di Sirkuit Sepang? “Pecco (Bagnaia) memiliki kecepatan yang lebih tinggi. Tapi kemudian ada celah dan kemudian kami datang. Kami masih memiliki beberapa hal untuk dikerjakan. Saya pikir kita bisa melakukan pekerjaan dengan baik. Saya ingin hasil yang bagus setelah musim yang sulit ini. Itu bukan trek terbaik bagi saya, benar-benar tidak mudah. Namun, saya yakin kami bisa mencapai sesuatu. Keausan ban tinggi, itu bagus. Karena balapan lebih seru seperti itu,” pungkas Joan Mir.