RiderTua.com – Sejak di sesi FP1 di Buriram, jelas tidak akan mudah bagi Aprilia untuk melakoni GP Thailand. Aleix Espargaro dan Maverick Vinales hanya berada di posisi ke-16 dan ke-17 di trek kering. Di sore hari Espargaro finis di 10 besar pada timesheets gabungan, tetapi itu tidak cukup untuk mendapatkan tempat di Q2 sementara. Pembalap berusia 33 tahun itu hanya berada di posisi ke-13 di Sirkuit Internasional Chang karena kurang grip pada RS-GP-nya.
Usai latihan, Aleix Espargaro mengeluh tentang motornya dimana hal ini sudah lama tidak dia lakukan. “Ini benar-benar bukan hari yang mudah, tapi kami banyak berkembang sepanjang hari. Sayangnya itu tidak cukup. Kecepatan saya tidak buruk, kami tidak terlalu buruk, tapi kami kehilangan terlalu banyak di lap cepat. Saya berada di posisi ke-7 pada sore hari, tetapi itu tidak cukup untuk masuk 10 besar di timesheet gabungan,” ujar rider asal Spanyol itu.
Rider suami Laura Montero itu melanjutkan, “Kami kurang traksi, kami memiliki wheelpin yang sangat kuat. Sudah lama aku tidak merasakan feeling seperti ini. Mungkin saya terakhir kali merasakan hal itu di Brno 2020. Kedua pembalap Aprilia kesulitan dengan roda yang spin. Saya tidak merasakan membalap yang buruk, tapi saya tidak punya grip saat berakselerasi.”
Pembalap Aprilia itu menambahkan, “Saya melahap banyak lap dengan ban soft. Saya bisa menorehkan waktu di 1:32. Saya satu lap di belakang Pecco tapi itu sangat membuat frustrasi, saya tidak punya kesempatan. Remnya tidak masalah, tapi tidak maju saat keluar tikungan. Saya mencobanya dengan dan tanpa Rear Ride Height Device, tetapi tidak berhasil. Saya berharap para insinyur dapat melakukan sesuatu untuk hari Sabtu.”
Hari Jumat, Dorna mengumumkan kalender MotoGP 2023 baru dengan 21 balapan dan trek baru di Kazakhstan dan India. Bagaimana tanggapan Aleix mengenai hal tersebut? “Kalender tahun depan akan sangat menantang, terutama bagian akhir tahun. Dua dari tiga balapan berturut-turut, sangat jauh dari rumah, itu akan sangat sulit secara mental. Ini juga akan sangat melelahkan dengan balapan baru, tapi memang begitu. Saya akan mencoba untuk menyeimbangkan segalanya dengan keluarga saya, mungkin saya bisa menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak-anak saya,” pungkas Papa si kembar Max dan Mia itu.
RiderTua.com - Valentino Rossi membahas pembalap muda berbakat Pedro Acosta.. Dimana setelah hanya empat putaran dalam karirnya di kelas premier…
RiderTua.com - Selama balapan kandangnya di Jerez, Marc Marquez memberikan beberapa clue menarik tentang rencana masa depannya di MotoGP. Menjelang…
RiderTua.com - Selang sehari setelah rekan setimnya Marco Bezzecchi meraih podium pertama tim VR46 di MotoGP musim ini, Fabio di…
RiderTua.com - Pendatang baru BMW Toprak Razgatlioglu sukses 3 kali menang dan 6 kali naik podium dalam 9 balapan pertama…
RiderTua.com - Kerjasama 10 tahun antara Ducati dan tim Aruba di Kejuaraan Dunia Superbike akan berakhir musim 2024. Pada April lalu,…
RiderTua.com - Setelah 4 tahun tidak membalap Andrea Iannone merasa terganggu dengan kenyataan bahwa rookie dari tim Go-Eleven itu tidak…
Leave a Comment