Marco Bezzecchi: Pacarku Bertanya, Kapan Bisa Pegang Tropi Pertama?

Mooney VR46 Racing Team RiderTua.com – Salah satu kejutan di paruh pertama musim ini adalah Marco Bezzecchi dari Mooney VR46 Racing Team. Pembalap asal Italia itu naik dari kelas Moto2 ke MotoGP musim ini. Di GP di Assen rider berusia 23 tahun itu merayakan podium MotoGP pertamanya. Setelah 11 dari 20 balapan di musim 2022, Bez berada di peringkat 14 secara keseluruhan. Dengan 55 poin yang dikumpulkan, dia adalah rookie terbaik. Bahkan dia unggul 3 poin dari rekan setimnya yang lebih berpengalaman Luca Marini.

“Level tahun ini sangat tinggi. Motornya cepat, banyak pembalap yang sangat kuat, kompetisi ada di level tertinggi. Fabio (Quartararo) dalam suasana hati yang sangat baik karena dia selalu finis di posisi teratas. Tapi Pecco juga sangat cepat. Jika dia lebih konsisten, dia juga bisa memperjuangkan gelar,” ujar Bezzecchi. Kapan kira-kira Bez akan menang dan memajang tropi pertamanya? pacarnya sudah tidak sabar ingin memegangnya…

Marco Bezzecchi: Pacarku Bertanya, Kapan Bisa Pegang Tropi Pertama?

“Paruh pertama musim, kami sangat positif. Kami telah membuat langkah besar ke depan. Kami terus meningkat, selalu menemukan sesuatu untuk ditingkatkan. Itu sangat bagus bagi saya, kami belajar banyak,” kata pembalap Ducati itu.

Bezzecchi yang berhasil finis 10 besar dalam empat balapan tahun ini, semakin baik dan lebih baik di Ducati Desmosedici GP21. “Kecepatannya luar biasa tapi akselerasi adalah yang paling saya sukai di kelas MotoGP. Pengereman juga sangat mengesankan di awal. Untungnya, saya perlahan mulai terbiasa dengan kondisi ekstrem ini,” imbuh murid legenda MotoGP Valentino Rossi itu.

Bez menambahkan, “Saya sangat menyesali kesalahan yang saya lakukan di Barcelona, karena saya bisa memberikan balapan yang sangat kuat. Sayangnya, saya melewatkan kesempatan itu, saya tersingkir dari balapan sangat awal. Saya tidak menyangka bisa meraih podium. Saya mengobrol dengan pacar saya, dan kami bertanya-tanya kapan saya bisa memegang trofi pertama saya (menang). Itu perasaan yang luar biasa bagus.”

Setelah Bezzecchi finis di posisi ke-2 di Sirkuit TT di Assen, kejuaraan dunia balap motor dihentikan selama 5 minggu untuk liburan musim panas. “Saya belum merencanakan apa pun musim panas ini, karena saya suka berada di rumah dan bersantai bersama keluarga saya. Saya menghabiskan waktu bersama pacarku dan anjingku. Jika kita punya waktu, aku mungkin berlibur ke Sisilia dengan pacarku, kita lihat saja nanti,” pungkasnya sambil tersenyum.