Fabio Quartararo: Di Sachsenring Rasanya Seperti Balapan Selama 2 Jam

RiderTua.com – Balapan Sachsenring digelar sebanyak 30 lap atau dengan durasi total kira-kira 40 menit-an, namun Quartararo merasa seperti 2 jam-an (bukan 2 periode).? Dalam race, dari start hingga finish trek ini akan ditempuh dengan kecepatan rata-rata 160 km/jam dalam jarak tempuh 110,1 km.. Di putaran Eropa musim ini, Fabio Quartararo tampil impresif dengan finis di posisi 1-2-4-2 dan 1. Sebelum GP Sachsenring, kini pembalap Yamaha itu unggul 22 poin dari pesaing terdekatnya Aleix Espargaro (Aprilia). “Saya sangat termotivasi dan saya berharap semuanya berjalan baik,” kata pembalap asal Prancis itu pada hari Kamis. Tahun 2021 lalu, El Diablo berhasil naik di podium ketiga di Sachsenring. “Ini adalah trek yang membosankan, balapan di sini adalah salah satu yang terpanjang. Jika kita sudah melakukan 15 lap masih tersisa 15 lap, itu sangat panjang. Itu selalu mengarah ke kiri, secara psikologis rasanya seperti balapan selama 2 jam. Tapi hal itu dirasakan semua pembalap,” ujar Quartararo.

Fabio Quartararo: Di Sachsenring Rasanya Seperti Balapan Selama 2 Jam

Setelah meraih kemenangan di GP Catalunya, pembalap berusia 23 tahun itu mengatakan bahwa dia merasa melakoni balapan lebih baik dari sebelumnya. “Pada awal musim saya benar-benar tidak merasa berada ‘di atasnya’. Terutama di Qatar dan Argentina, saya terlalu banyak mengeluh. Dalam pikiran saya, terpampang fakta bahwa top speed saya jauh lebih rendah ketimbang pembalap lain. Pikiran saya seperti itu hingga balapan di Austin, karena saya akan memiliki motor yang sama sepanjang tahun. Jadi saya berkata pada diri sendiri, ‘Saya akan melakukan yang terbaik dari apa yang saya punya’. Pada dasarnya motor sangat mirip dengan tahun lalu,” ujar Fabio tak menyembunyikan kelemahan Yamaha M1 nya.

“Langkah yang saya ambil di Austin tidak memberi lebih banyak motivasi, tetapi saya lebih fokus. Sejak Portimao, saya selalu finis di 5 besar. Saya pikir itu adalah paruh pertama musim yang luar biasa, terlepas dari dua balapan yang mengecewakan,” imbuh rekan setim Franco Morbidelli itu.

Setelah tes IRTA hari Senin di Montmelo, apakah Quartararo akan menggunakan sesuatu yang baru pada M1-nya akhir pekan ini? “Tidak. Saya melakukan balapan di Barcelona dengan swingarm baru yang kami uji di tes Jerez. Dalam tes Barcelona kami hanya membandingkan mana yang lebih baik, dan saya pilih yang baru. Jadi saya akan menggunakan swingarm ini mulai sekarang hingga akhir musim,” pungkas El Diablo.