Harley-Davidson Siap Lanjutkan Kembali Produksi Motornya!

RiderTua.com – Harley-Davidson sempat menghentikan produksi sepeda motornya pada bulan Mei lalu. Ini disebabkan oleh dampak krisis chip semi-konduktor, serta keterbatasan suku cadang yang tersedia. Namun Harley-Davidson kini dikabarkan akan segera melanjutkan kembali produksinya setelah sekian lama. Akhirnya mereka dapat memenuhi permintaan konsumen yang sempat menumpuk.

Baca juga: Harley-Davidson Bakal Luncurkan Sportster Terbaru?

Harley-Davidson akan Melanjutkan Kembali Produksinya

Mungkin bagi produsen motor gede seperti Harley-Davidson, seharusnya krisis chip semi-konduktor bukan lagi menjadi masalah. Sebab mereka dapat memenuhi permintaan konsumennya tanpa masalah lebih lanjut. Namun sepertinya mereka tetap merasakan dampaknya, walau tak seberapa parah jika dibandingkan dengan produsen roda dua lainnya.

Yang menjadi masalah disini yaitu mereka kekurangan suku cadang untuk kebutuhan produksi sepeda motornya. Akibatnya Harley terpaksa melakukan penghentian sementara produksinya selama dua minggu atau 14 hari pada bulan Mei lalu. Namun nyatanya mereka berhenti merakit motor selama 19 hari, lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.

Penuhi Pesanan

Makin lamanya penangguhan produksi ini membuat inden motor Harley-Davidson semakin menumpuk. Mereka sudah tak bisa berbuat apapun ketika dalam situasi yang cukup sulit seperti saat itu. Namun kini Harley dapat melewati masa sulit tersebut dan mulai mempersiapkan diri untuk kembali memproduksi motornya.

Namun Harley-Davidson menyadari kalau dengan penghentian sementara produksinya sudah membuat pemesanan sudah menumpuk. Oleh karena itu, mereka akan berusaha sebisa mungkin untuk memenuhi permintaan dari konsumennya. Tak lupa untuk menghadirkan sejumlah produk baru nantinya.

Sebelumnya Harley-Davidson lewat LiveWire meluncurkan produk motor listrik lainnya setelah One. Tapi kemungkinan mereka akan menghadirkan lebih banyak model pada tahun ini. Itupun jika kondisi pasarnya sudah cukup mendukung untuk merilis model anyar.