Joan Mir ke Honda? Pol Espargaro Marah: Itu Berita Bohong!

RiderTua.com – Setelah Suzuki resmi menyatakan mundur dari Kejuaraan Dunia MotoGP, Joan Mir semakin dijagokan untuk merapat ke Repsol Honda untuk tahun 2023 menempati posisi Pol Espargaro. Pembalap pabrikan Honda Pol Espargaro tidak setuju dengan berita tersebut.. Pol telah membalap bersama superstar Marc Marquez untuk Tim Repsol Honda sejak tahun lalu. Mantan pembalap Yamaha dan KTM ini memiliki kontrak yang valid hingga akhir musim ini, namun belum ada kepastian tentang masa depannya, dia yakin diskusi semacam ini tidak ada gunanya. Sebelum balapan di Le Mans, dia lebih memilih berkonsentrasi pada pekerjaannya sebagai pembalap.. “Jika saya tidak bisa tinggal (di Honda), saya akan membalap di tempat lain, atau saya akan menjadi manajer tim,” katanya terlihat marah dengan berita Joan Mir.

Kursi Pol Espargaro disebut dlaam bahaya karena Joan Mir adalah kandidat utama di Repsol Honda. Namun menurut Pol itu tidak benar, “Kita hidup di dunia di mana kita semakin dibarengi dengan ‘berita palsu’ (fake news).. Ini dimulai dengan seorang jurnalis Italia yang menanyakan sesuatu kepada saya setelah balapan terakhir. Yang bisa saya katakan adalah itu tidak benar…. itu tidak benar. Kami melihatnya di seluruh dunia, Anda tidak bisa mengendalikan berita palsu ini.”

“Pada akhirnya saya dapat mengatakan bahwa selama tidak ada yang resmi, saya tidak mengomentari rumor. Saya akan berada di tim ini sampai final di Valencia, ketika kami memiliki berita resmi, kami akan membicarakannya lagi… Saat ini, saya baik-baik saja dengan Honda dan mereka baik-baik saja dengan saya. Kami akan bekerja keras akhir pekan ini dan berharap untuk balapan yang bagus. Saya pembalap Honda terbaik kedua, tepat di belakang Marc dan saya mendapat satu-satunya podium untuk balapan pada 2022.”

Apakah dia masih khawatir tentang tempatnya di Tim Repsol Honda?.. “Sama seperti tahun sebelumnya.. Begitulah, semua orang ingin memiliki masa depan mereka secepat mungkin (kepastian kontrak). Manajer saya berbicara kepada beberapa pihak, termasuk Honda. Saya seorang pembalap MotoGP dan saya ingin bertahan di sini. Jika saya tidak bisa tinggal, saya akan membalap di tempat lain, atau saya akan menjadi manajer tim. Saya memiliki karir olahraga yang luar biasa, apa pun yang terjadi, ini adalah waktu yang tepat. Namun, saya ingin tetap berada di kelas MotoGP sebagai pembalap.”

“Saya telah berada dalam situasi yang sama berkali-kali. Sebagai seorang pembalap, saya harus memperbarui kontrak saya setiap tahun, situasinya selalu sama dan saya selamat,” kata Pol bernada marah di sesi jumpa pers di GP Prancis tadi malam..