Marc Marquez Ingin Balas Dendam, Honda Jadi Kuda Hitam

RiderTua.com – Jika ada kuda hitam di Portimao- GP Portugal, itu adalah tim Honda. Dan tentunya motor Honda dari Marc Marquez. Setelah sensor menyebabkan masalah bagi juara MotoGP enam kali di saat start, Marquez berjuang keras melewati lintasan agar bisa finis di urutan keenam. Marc Marquez sangat marah dan ingin mengalahkan seseorang atau membuat mereka mengerti seberapa cepat dia setelah masalah saat start di Austin sebelumnya, balas dendam?.. Dia sudah tidak tahan mengendalikan dirinya untuk tidak menyerang..

Honda Kuda Hitam di MotoGP Portugal

Dengan satu minggu ekstra untuk mempersiapkan dan melatih kebugarannya, Marquez sangat bersemangat untuk pergi ke Portimo, katanya. “Di Austin saya banyak mengendalikan diri untuk bertahan dengan kondisi fisik saya, dan ini sangat membantu saya untuk balapan hari Minggu.. Di sini saya lebih baik dan cuaca juga akan sedikit membantu, hujan, karena Anda tidak banyak memaksa. Hujan diperkirakan turun pada hari Jumat dan sebagian Sabtu, mengurangi intensitas fisik akhir pekan,” kata Marquez.

Pola pikir Marquez kini kembali tertuju pada podium…“Sekarang saya merasa siap. Memang benar bahwa musim ini posisi terbaik saya adalah lima besar, jadi saya tidak bisa berpikir untuk pergi dari lima besar untuk memenangkan perlombaan. Ada beberapa langkah di antaranya. Sekarang saya harus melakukan langkah berikutnya, untuk finis di podium mungkin, atau lima besar lainnya.”

Meski masih terlalu dini untuk menetapkan target, Marquez seakan memberi peringatan. “Tetapi dengan MotoGP yang tidak dapat diprediksi ini, Anda tidak dapat mendekati akhir pekan dengan target yang jelas, Anda perlu memahami selama akhir pekan di mana Anda berada.”

Bisakah Honda berhasil podium di Portugal? Cuaca  hujan diperkirakan hampir sepanjang hari Jumat dan sebagian Sabtu, akan membuat pekerjaan setting balap menjadi sulit. FP4 dan kualifikasi bisa menjadi waktu trek kering pertama yang didapat tim, jadi akhir pekan kemungkinan akan menguntungkan tim dan pembalap dengan pengaturan dasar terbaik.

Performance terbaik pada balapan terakhir adalah Enea Bastianini, dan juga dua Suzuki yang bisa jadi akan melanjutkan tren ini. Tetapi sulit untuk mengesampingkan bahwa Marc Marquez akan diam dan perlu membuktikan dirinya sudah kembali, terutama setelah bencana di Austin. Portimão adalah salah satu dari sedikit trek di mana Marquez belum menang. Minggu ini akan menunjukkan apakah dia siap untuk memperbaikinya.