Jake Dixon Gantikan Andrea Dovizioso? Dongeng Sebelum Tidur!

RiderTua.com – Usai GP Texas, tersiar kabar bahwa Jake Dixon akan menggantikan Andrea Dovizioso. Pemilik Tim WithU Yamaha RNF sendiri, Razlan Razali mengatakan bahwa rumor itu tak benar! .. “Jake (Dixon) juga tidak masuk dalam daftar pertimbangan kami untuk 2023 untuk saat ini,” kata Razali.. Dalam 4 seri pertama MotoGP musim 2022, rider berusia 36 tahun itu hanya mengumpulkan 3 poin dan menempati peringkat 21 dalam klasemen. Jelas ini merupakan hasil yang sangat mengecewakan baik untuk Dovi maupun timnya. Dan gosip yang beredar mengatakan bahwa setelah GP Mugello (29 Mei), pembalap asal Italia itu akan digantikan pembalap Moto2 asal Inggris Jake Dixon.

Razlan Razali Bantah Rumor Jake Dixon Menggantikan Andrea Dovizioso

Spekulasi ini mungkin didorong oleh pernyataan yang dibuat oleh Dovizioso sendiri usai Grand Prix di Circuit of The Americas (COTA). Di GP Austin-Texas, dia hanya mencetak 1 poin setelah finis ke-15 dan kalah 29,3 detik di belakang pemenang Enea Bastianini. “Saya tidak tertarik balapan jika tidak kompetitif,” tegas pemenang GP 15 kali dan runner-up MotoGP tiga kali itu di Amerika.

Selain itu, Jake Dixon membalap di bawah pimpinan tim Razlan Razali di tim Petronas Sprinta di Kejuaraan Dunia Moto2 pada tahun 2021. Dia juga sempat menggantikan Morbidelli yang cedera di GP Silverstone dan Aragon dengan Yamaha M1 bersama tim Petronas SIC.

Untuk 2022 Dixon beralih ke Tim GASGAS Moto2 milik Jorge Martinez. Dixon benar-benar berkembang dengan tim Spanyol itu. Dia menempati peringkat 7 dalam klasemen dan finis ke-5 dan ke-3 dalam dua balapan terakhir.

Di musim panas 2021, Razali juga sempat mempertimbangkan Dixon untuk tim WithU Yamaha RNF sebagai kandidat sementara untuk 2022. Alasan utamanya karena promotor Dorna ingin memiliki pembalap Inggris di lintasan, sebagai pembalap lokal untuk GP Inggris dan untuk saluran TV berbayar BT Sports.

Tidak dapat disangkal bahwa, sejauh ini Dovizioso belum memenuhi ekspektasi. Meskipun dia telah menunggangi Yamaha M1 sejak Misano (17-19 September 2021), bahkan mendapat kontrak pabrikan dari Yamaha Motor Racing untuk tahun ini dan menunggangi motor tahun 2022.

Dalam empat balapan, Dovi hanya mengumpulkan 3 poin setelah finis di posisi 14 di Qatar dan 15 di Austin.

Namun dalam sebuah wawancara, Matteo Ballerin selaku CEO perusahaan energi asal Italia WithU, percaya bahwa Dovizioso bisa menjadi salah satu dari 3 teratas di klasemen. Dan pemilik tim Razlan Razali mengharapkan hasil 5 besar.

Menurut informasi, media Inggris tidak ada habisnya membahas masalah ini. “Rumor ini tidak benar. Sejauh ini, Jake juga tidak berperan dalam pertimbangan kami untuk 2023,” tegas Razlan di akhir wawancara.