Marc Marquez di COTA ‘Nge-Voor’ 6 Detik!

RiderTua.com – Marc Marquez di COTA ibarat ‘Nge-Voor’ lawan 6 detik, meskipun hasil akhirnya dia tidak menang.. Akibat masalah dengan motornya dia tertinggal atau mundur lebih dari enam detik di belakang kelompok pembalap.. Melihat sepak terjang Marc Marqez di GP Amerika, Alberto Puig menegaskan bahwa pembalapnya itu selangkah di atas pembalap lain… Rider Repsol Honda MotoGP itu sekali lagi menunjukkan penampilan yang mengesankan di Circuit of The Americas (COTA), meskipun pemenang 7 kali GP Austin itu tidak berhasil naik podium pada hari Minggu. Setelah mengalami masalah di saat fase start, pembalap berjuluk Baby Alien itu langsung melesat ke depan dalam balapan comeback-nya di tikungan pertama. Pada akhirnya dia berhasil finis di tempat ke-6. Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig menganalisis balapan akhir pekan Marc Marquez dan Pol Espargaro di Texas. Dia berkata, “Kejuaraan Dunia MotoGP 2022 masih terbuka,” apakah itu berarti dia berharap Marc Juara Dunia 2022?

Alberto Puig: Marc Marquez Selangkah di Atas Pembalap Lain

Alberto Puig menambahkan, “Marc menunjukkan balapan yang sangat mengesankan. Dia memiliki masalah teknis di awal race, yang mengecewakan. Honda HRC sedang menyelidiki apa yang terjadi, apa masalahnya dan apa solusinya.”

“Setelah tikungan pertama, motornya bekerja dengan baik, dia mampu menunjukkan kecepatan yang sebenarnya. Bahkan dia menjadi yang terakhir di lintasan setelah mengalami masalah itu dan berada jauh di belakang grup, mundur lebih dari 6 detik. Tetapi dia menunjukkan bahwa dia adalah pembalap tercepat di COTA pada hari Minggu. Semua orang melihatnya, penampilannya luar biasa,” imbuh Puig.

Juara dunia 8 kali itu mencetak 10 poin untuk tempat ke-6. Di klasemen, dia berada di peringkat 13 dan tertinggal 40 poin meski dipaksa istirahat. “Marc gagal start di Indonesia dan kemudian absen di Argentina. Jadi kami sangat senang dia bisa balapan lagi di Texas setelah crash saat sesi pemanasan di Mandalika. Dia mampu menunjukkan levelnya, sama seperti biasanya. Dia pembalap yang selangkah di atas pembalap lainnya,” kata Puig.

Pol Sakit..

Di sisi lain, Pol Espargaro tak bisa menunjukkan balapan yang kuat karena mengalami infeksi saluran cerna. “Sayangnya Pol memiliki masalah sejak dia tiba di AS. Dia keracunan makanan awal minggu ini dan telah bertarung sepanjang akhir pekan. Jika kita menderita masalah perut, kita kehilangan semua kekuatan. Di trek yang sangat menuntut fisik seperti COTA, itu menjadi masalah yang lebih besar,” lanjut Puig.

bos asal Spanyol itu menambahkan, “Sangat rumit baginya untuk menyelesaikan balapan akhir pekan yang normal. Dia memberikan yang maksimal dan mencetak beberapa poin. Itu sangat kami hargai. Tapi dia punya banyak masalah, itu adalah pengalaman buruk baginya.”

Manajer tim Repsol Honda itu optimis tentang tur Eropa. “Kami akan memulai GP Eropa di Portimao dan Jerez di dua trek yang disukai Marc. Kejuaraan Dunia masih terbuka, karena Marc hanya 40 poin di belakang pemimpin klasemen meskipun absen dalam dua balapan dan kami melakoni musim terpanjang dalam sejarah.”

“Masih ada lebih dari 300 poin untuk diperebutkan dan banyak hal yang masih bisa terjadi. Kami akan bertarung seperti tim dan pembalap lain dan kami akan menjaga mentalitas yang sama seperti biasa. Itu berarti kami mencoba untuk menang,” kata bos berusia 55 tahun itu.

“Kami memiliki banyak masalah di awal musim, tetapi Pol hanya terpaut 38 poin dan Marc 40 poin dari Bastianini. Jadi kami positif, kami akan mencoba bertarung dan mengejar ketinggalan. Semangat kami adalah mencoba untuk menang, itu target kami juga.”

“Di Austin, semua orang bisa melihat bagaimana Marc beraksi. Saat menjadi pembalap terakhir dan memiliki defisit beberapa detik untuk unggul, hampir 6 detik memasuki lap pertama, dan kemudian kembali hanya enam detik di belakang pemenang. Maka kita dapat melihat potensi pembalap. Di Spanyol ada pepatah ‘A buen entendedor pocas palabras bastan’ yang artinya beberapa kata sudah cukup untuk menjadi pendengar yang baik,” pungkas Puig penuh arti.

Apa Itu Nge-Voor?

Voor adalah istilah dari bahasa Belanda yang artinya di depan, seperti dalam istilah pemotor kita kenal dengan “voor rijder” yang merujuk pada pengendara yang berada di bagian depan dalam sebuah rombongan iring-iringan. Dalam istialh perlombaan kata “Nge-Voor” dipakai untuk seseorang yang membiarkan lawan membuat jarak meninggalkan lawannya di depan (dalam lomba lari) lalu dia berhasil mengejar..  Atau dalam badminton misalnya nge voor 5 poin maksudnya sebelum pertandingan lawan sudah mendapatkan lima poin duluan, lawan yang memberi voor tadi mulai dari nol poin.