RiderTua.com – Salah satu kunci memenangkan balapan diantaranya pandai mengatur penggunaan ban Michelin hingga akhir balapan. Ducati melihat Jack Miller kurang menghemat ban untuk bagian akhir balapan dan mereka akan membantunya.. “Terkadang gaya balapnya tidak membantunya menghemat ban,” kata Paolo Ciabatti.
Beda dengan Miller, Bagnaia-lah yang akhirnya mampu bertarung untuk perebutan gelar dunia.. “Pecco membuat pole position di Qatar, dia berjuang pada dasarnya untuk memenangkan balapan itu dan melakukan bagian kedua musim yang fantastis,” kata Ciabatti. “Jack memenangkan balapan pertamanya dengan Ducati di Jerez, kemudian di Le Mans, tapi kemudian dia mengalami sedikit pasang surut.”
Pada tahap pertengahan musim Bagnaia hanya unggul sembilan poin dari Miller, dengan keduanya membuntuti Johann Zarco dari Pramac Ducati, kemudian saingan terdekat Fabio Quartararo dalam memperebutkan gelar.
Namun Bagnaia meningkat dengan enam podium lagi termasuk empat kemenangan selama paruh kedua musim untuk menyelesaikan musim sebagai runner-up, Miller hanya mengatongi dua podium lagi untuk keempat dalam klasemen.
“Tidak ada yang meragukan bakat Jack.. Dia salah satu pembalap tercepat dalam kondisi tertentu, dia juga mungkin yang terbaik atau salah satu yang terbaik saat basah atau sebagian basah. Tapi terkadang gaya membalapnya tidak membantunya menghemat ban untuk paruh kedua balapan dan saya pikir ini adalah salah satu area di mana kami perlu membantunya berkembang untuk 2022.” kata Ciabatti.
“Saya tidak berpikir kami kehilangan kejuaraan dengan crash Pecco di Misano karena kami harus menang. Dan saya pikir Pecco melakukan balapan yang fantastis. Saya pikir juga Marc telah memutuskan dia akan senang dengan posisi kedua. Tapi yang jelas kemudian Pecco melakukan kesalahan kecil dan jatuh dan berakhir.
“Tapi kami puas. Kami rasa kami memiliki pembalap yang bisa benar-benar berusaha merebut gelar juara tahun depan.”
Ada delapan motor Ducati di grid tahun ini. Keenam pembalap Ducati akan tetap melanjutkan dengan Desmosedici, bergabung dengan rookie Fabio di Giannantonio (Gresini) dan Marco Bezzecchi (VR46).
RiderTua.com - Penjualan mobil BYD memang baru dimulai di Indonesia, tapi mereka sukses dalam menghadirkan produk unggulannya. Dari Atto 3,…
RiderTua.com - Setelah finis di posisi ke-11 dalam sprint race, Raul Fernandez percaya diri untuk Grand Prix hari Minggu di Motegi.…
RiderTua.com - Pada balapan kandang Honda di Motegi, Luca Marini berhasil finis ke-14 dan mencetak 2 poin. Rider Italia itu…
This website uses cookies.
Leave a Comment