Masih Pakai Pain Killer, Morbidelli Tak Pasang Target

RiderTua.com – Pembalap baru Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli masih kesulitan dengan cedera lututnya. Seperti sebelumnya Morbidelli memakai obat penghilang rasa sakit sebelum balapan… Tapi dalam kualifikasi MotoGP di Portimao, rider murid VR46 itu berhasil masuk 10 besar mendarat di P9 dalam kualifikasi. Dengan selisih 0,5 detik dari Pecco Bagnaia, yang merebut pole position MotoGP ke-5 berturut-turut bersama Ducati-nya di Autodromo Internacional do Algarve, Franky berhasil finis di baris ketiga grid. Apakah pembalap blasteran Italia-Brasil  itu akan bertahan dalam balapan panjang 25 lap di trek menanjak dan menurun Portimao? Pembalap berusia 26 tahun itu belum bisa memprediksi. “Trek di Portimo jauh lebih berat dibandingkan dengan Misano. Khusus untuk kaki kiri saya, ini tidak terlalu menjanjikan jika melihat kondisi fisik saya,” ujarnya.

Masih Pakai Pain Killer, Morbidelli Tak Pasang Target

Meski demikian, Morbido puas dengan performanya pada Sabtu. “Kami membuat langkah yang baik, kesehatan dan juga dengan set-up motor. Motor tidak lagi menantang saya secara fisik, itulah sebabnya saya dapat mempertahankan kecepatan saya dalam jarak yang lebih jauh. Di FP4 saya bisa mengatur catatan waktu yang baik dengan ban bekas. Kami harus menunggu balapan untuk melihat sejauh mana kemajuan saya,” ujar pembalap pabrikan Yamaha itu.

“Trek di Portimo jauh lebih berat dibandingkan dengan Misano, tempat terakhir kami berada di trek itu. Khusus untuk kaki kiri saya, ini tidak terlalu menjanjikan jika melihat kondisi fisik saya. Saya tidak bisa mengatakan seberapa jauh dari kondisi terbaik saya, tetapi jelas bahwa masih ada banyak waktu untuk perbaikan dalam hal kesehatan dan kebugaran saya,” kata Morbidelli usai kualifikasi.

Bagaimana rider berusia 26 tahun itu melihat peluangnya pada hari Minggu? “Saya harus melakukan pendekatan balapan seperti yang saya lakukan dalam kondisi normal. Ini adalah satu-satunya cara untuk mengumpulkan data dan benar-benar memahami balapan,” jawabnya.

Franky menambahkan, “Saat ini, saya tidak dapat menyusun strategi balapan sesuai dengan kinginan saya atau membalap secara taktis pada titik waktu tertentu, namun saya harus memberikan segalanya selama saya bisa.”

Bagaimana Morbidelli mengatasi rasa sakit saat melakoni balapan? “Saat kita akan balapan dan adrenalin mengalir deras ke seluruh tubuh kita, lebih mudah bagi saya untuk ikut balapan karena kita bisa menekan rasa sakit. Meski demikian, saat ini saya masih memakai penghilang rasa sakit untuk bertahan dalam jarak balapan.”