Quartararo: Austin Bukan Trek MotoGP

RiderTua.com – Fabio Quartararo: Austin bukan trek yang cocok untuk MotoGP (bergelombang), bahkan lebih buruk dari tahun lalu. “Menurut saya ini bukan trek MotoGP. Mungkin tidak apa-apa untuk satu lap, tetapi tidak untuk 20 lap..” kata Fabio. Sepertinya masalah ini sudah ramai tahun 2019 baik kritikan datang dari pembalap MotoGP atau F1. Apakah mungkin karena digunakan untuk balapan mobil juga sehingga memperburuk kondisi aspal trek?..

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo menyelesaikan FP2 di trek kering Austin di tempat ke-3. Pembalap tercepat hari Jumat Marc Marquez (Repsol Honda) membukukan waktu 2:04,164 menit, lebih cepat 0,202 detik dari Yamaha M1 El Diablo. Setelah menyelesaikan dua sesi latihan pertama di Austin, pembalap asal Prancis itu mengeluhkan kondisi lintasan yang buruk.

Fabio Quartararo: Austin Bukan Trek MotoGP

“Ini seperti trek tempat saya terakhir berlatih motocross. Ini benar-benar buruk. Kami punya perasaan yang buruk dengan trek ini 2 tahun lalu, tetapi sekarang lebih buruk. Sekarang mau tidak mau harus diterima kondisi itu. Saya tidak tahu harus berkata apa. Ini seperti sebuah lelucon!” gerutu pembalap berusia 22 tahun itu.

“Menurut saya ini bukan trek MotoGP. Mungkin tidak apa-apa untuk satu lap, tetapi tidak untuk 20 lap. Akan ada banyak momen membahayakan, kita akan lihat. Sangat kritis di tikungan 1, 2, 3 dan 10. Ini adalah tempat terburuk di mana hal seperti ini bisa terjadi.”

“Saya biasanya tidak datang ke pertemuan Komisi Keselamatan. Tetapi jika ada sesuatu yang serius, saya akan lakukan. Kali ini aku akan datang. Seperti sekarang, treknya tidak aman, semua harus jelas tentang ini. Mereka harus mengaspal ulang semuanya,” tambah Quartararo tak bisa menyembunyikan kekesalannya.

Pemimpin klasemen itu juga menyatakan, “Jack selalu di sini dengan cepat. Kita lihat saja nanti. Saya satu-satunya pembalap Yamaha di posisi paling depan. Motornya bekerja dengan baik, tetapi kami masih memiliki beberapa hal yang harus dilakukan. Saya mencoba membuat perbedaan sebagai pembalap. Kami sebenarnya dalam kondisi yang cukup baik.”