RiderTua.com – Sebagai produsen mobil ternama asal Amerika Serikat, Ford memiliki dominasi kuat di sejumlah negara. Namun karena diterpa oleh kondisi sekarang membuat mereka agak kesulitan untuk mengatasinya. Ford akan melakukan restrukturisasi di India, dengan cara menutup produksi lokalnya. Itu dilakukan untuk mengurangi kerugian yang diterima selama ini.
Restrukturisasi ini akan dimulai dengan penutupan dua pabrik produksinya yang ada di India. Pabrik yang berlokasi di Sanand akan ditutup pada Q4 2021, sedangkan pabrik di Chennai ditutup tahun depan. Kedua pabrik ini sudah lama memproduksi sejumlah model, salah satunya Endeavour (Everest di luar negeri).
Dengan penutupan pabrik ini, otomatis akan ada banyak karyawannya yang harus dirumahkan. Tercatat ada 4 ribu karyawan yang terdampak akibat adanya penutupan tersebut. Memang Ford tak punya pilihan lain, sebab ini dilakukan untuk melakukan restrukturisasi besar-besaran untuk mengurangi kerugian yang didapat.
Ford sudah lama menanamkan investasi besar di Negeri Bollywood, tapi rasanya itu masih belum cukup. Ini karena mereka malah mendapat kerugian yang tidak sedikit selama satu dekade terakhir, yaitu Rp 28 triliun. Keadaan diperparah dengan permintaan akan produknya yang lebih kecil dari yang diperkirakan.
Walau ini artinya mereka harus mendatangkan unit dari luar negeri dalam bentuk CBU, setidaknya Ford masih bisa berjualan di India. Mereka juga akan tetap memberikan berbagai pelayanan kepada pemilik mobil Ford, terutama soal ketersediaan suku cadang. Mungkin ini kedengaran seperti apa yang dilakukan Ford di Indonesia, walau mereka sudah tak lagi jualan disini.
Memang Ford bukanlah yang pertama melakukan restrukturisasi besar-besaran. Jauh sebelumnya, Nissan juga melakukan hal serupa, hanya saja dengan penyebab yang berbeda. Adanya masalah terjadi yang melibatkan merek asal Jepang tersebut membuat mereka harus melakukan restrukturisasi.
RiderTua.com - Toyota Alphard dan Vellfire di Indonesia kini mendapatkan model generasi terbarunya setelah sekian lama. Kedua mobil MPV mewah…
RiderTua.com - Sudah ada beberapa perubahan di bursa transfer fase awal MotoGP musim 2024. Saat ini 16 dari 22 pembalap…
RiderTua.com - Lambretta, merupakan pabrikan motor asal Italia yang punya desain skutik klasik legendaris. Baru-baru ini mereka telah meluncurkan skutik…
RiderTua.com - Davide Brivio, Manajer tim Trackhouse itu bertujuan untuk mempertemukan mantan pembalap Suzuki Joan Mir dan Alex Rins dalam…
RiderTua.com - Carlo Merlini, manajer tim Gresini, antusias usai podium diraih Marc Marquez di Jerez. Kemenangan keenam tim satelit di…
RiderTua.com - Francesco Guidotti, manajer tim KTM, menyampaikan pendapatnaya setelah tes terakhir, apakah kita akan melihat motor KTM RC16 yang…
Leave a Comment