Categories: MotoGP

Beda dengan F1, Semakin Banyak Balapan MotoGP Berbahaya

RiderTua.com – Jumlah balapan F1 lebih banyak dari MotoGP.. MotoGP tidak bisa disamakan dengan Formula-1… Kalender MotoGP terbaru mencakup 19 seri Kejuaraan Dunia, ditambah fakta bahwa GP Argentina di Termas de Río Hondo terdaftar tanpa tanggal. Seperti halnya ‘Sirkuit Internasional Mandalika’ di Lombok yang terus disebut sebagai trek cadangan. Namun, keduanya ditunda tahun ini. Sementara balap Mobil F1 punya kalender sekitar 23 seri hingga Desembar.. Juara Dunia MotoGP 2020 Joan Mir dan rider Yamaha Fabio Quartararo berbicara tentang kenapa balapan Formula-1, bisa lebih banyak.

Beda dengan F1, Semakin Banyak Balapan MotoGP Berbahaya

Di Formula-1, mereka berusaha untuk menindaklanjuti jumlah balapan dalam kalender dengan 23 seri balapan tahun ini. Tapi perbandingannya dengan MotoGP yang hanya mampu 19 seri, jelas memiliki beberapa alasan… seperti yang ditekankan oleh pembalap Yamaha Fabio Quartararo di Assen.

Pemimpin kejuaraan dunia itu menjelaskan, “Tentu saja, Formula-1 punya lebih banyak balapan. Tetapi saya pikir itu tidak sama, karena (di MotoGP berbeda dengan balap mobil) ketika kita harus mengalami crash.”

“Saya masih ingat betapa dinginnya Valencia pada 2019, jadi sangat sulit untuk menaikkan suhu ban. Tentu saja kita dapat meningkatkannya jika kita berada di luar dan di iklim yang lebih hangat. Tapi saya pikir kita seharusnya tidak memperpanjang kalender Kejuaraan Dunia,” tambah rider berusia 22 tahun dari Nice-Prancis itu.

Joan Mir Setuju…

Joan Mir juga melihat hal itu. “Kondisi (cuaca) lebih penting di motor ketimbang di Formula 1, misalnya,” pembalap berusia 23 tahun itu setuju dengan pendapat Fabio.

“Saya tidak punya masalah balapan karena saya suka balapan. Tapi bersaing di lebih banyak balapan akan sangat sulit, dan bukan hanya untuk kami para pembalap. Semua orang yang bekerja di MotoGP akan lebih banyak berada di luar, dan dengan demikian tidak bersama keluarga mereka. Dan kami ingin bersaing di Kejuaraan Dunia untuk waktu yang sangat lama dan tidak hanya kontes beberapa tahun saja. Jadi penting bagi kami untuk mengelola situasi dengan baik,” tambah pembalap pabrikan Suzuki itu.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Ducati Harus Memberi Pecco Motor Terbaik untuk Meng-KO Jorge Martin

RiderTua.com - Ducati harus memberi Pecco motor terbaik untuk meng-KO Jorge Martin... Kejuaraan dunia MotoGP 2024 dimulai dengan penuh kejutan…

19 April 2024

Rumor Jack Miller Ditukar Pedro Acosta Musim Ini, Ini Jawaban Bos KTM

RiderTua.com - Secara kontrak KTM dapat menukar pembalap antar timnya di tengah musim, tetapi pabrikan asal Austria itu tidak berencana…

19 April 2024

Wuling Dkk Tawarkan Diskon Untuk Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Wuling masih menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia pada Maret lalu. Binguo yang mampu menjadi model BEV…

18 April 2024

Hyundai, Kia, dan Toyota Hadirkan Diskon Untuk MPV Mewahnya

RiderTua.com - Hyundai tidak hanya menghadirkan low MPV Stargazer di Indonesia, tetapi juga MPV mewah Staria. Nyatanya model ini hadir…

18 April 2024

Marc Marquez Bahagia: Di Qatar Duel Melawan Martin, di Portimao Bertarung dengan Pecco!

RiderTua.com - Marc Marquez kehilangan peluang meraih kemenangan di GP Amerika karena masalah pengereman, sehingga rider Gresini Ducati itu gagal…

18 April 2024

Siap Dibawa Trabasan! Modifikasi Honda CB350 RS Jadi Motor Scrambler

RiderTua.com - Dirt Freak Jepang yang menyediakan banyak sparepart modifikasi, kini mereka mengenalkan Honda CB350 RS yang telah dimodifikasi menjadi…

18 April 2024