Rossi Tak Yakin Tampil Lebih Baik di Eropa, Namun Tetap Antusias..!

RiderTua.com – Valentino Rossi tidak yakin jika performanya akan pulih di Eropa.. “Saya tidak tahu, karena setiap tahun banyak perubahan,” kata Rossi ketika ditanya apakah dia memperkirakan performanya meningkat di balapan Eropa mendatang. “Pokoknya, di Eropa ada banyak trek bagus buat saya. Jadi, kami berharap saat kembali ke Eropa kami bisa lebih kuat,” katanya tetap bersemangat.

Rossi Tak Yakin Tampil Lebih Baik di Eropa, Namun Tetap Antusias..!

Pembalap Petronas SRT Yamaha, Valentino Rossi, mengaku tidak yakin performanya yang buruk dari balapan MotoGP Qatar akan pulih saat putaran Eropa pekan depan. Dalam dua laga pembuka seri Qatar, Rossi menyelesaikan balapan di posisi ke-12 dengan posisi start keempat, dan race kedua tanpa poin di urutan ke-16 setelah start dari baris belakang.

Dia tidak yakin karena pasangan pembalap pabrikan Yamaha Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, meraih kemenangan di kedua balapan Qatar dengan spesifikasi M1 yang sama dengannya. Balapan Eropa mendatang akan menjadi hal penting bagi Rossi dalam memutuskan untuk memperpanjang karirnya hingga 2022, sementara kriteria kinerja dalam kontrak Yamaha harus dipenuhi sebelum diskusi lebih lanjut.

“Saya tidak tahu, karena setiap tahun banyak perubahan.. Pokoknya, di Eropa ada banyak trek bagus buat saya. Jadi, kami berharap saat kembali ke Eropa kami bisa lebih kuat. Dalam balapan kami menemukan beberapa pengaturan berbeda untuk elektronik di mana saya bisa bertahan dengan kecepatan lebih konstan. Sayangnya, kami menemukannya di pagi hari dan posisi saya di start sangat buruk,” katanya.

“Sekarang sulit karena semua pembalap, semua motor kuat dan dalam 10 detik ada 15 pembalap. Kami harus melihat trek balapan lain mulai dari Portimao, kami akan mencoba memahami apakah kami lebih baik atau kompetitif. ”

Franco Morbidelli Senasib..

Rekan setimnya, Franco Morbidelli, mengalami kondisi sulit yang sama di Qatar, mengakhiri GP Qatar di posisi ke-12 akhir pekan lalu setelah berjuang di kedua putaran untuk mendapatkan kecepatan M1 ‘A-spec’nya yang lebih ‘tua’.

Franco Morbidelli mengatakan dia kembali ke basis set-up yang dia gunakan pada awal 2020 untuk balapan Qatar, tetapi ini ternyata menjadi masalah dengan umur ban yang juga dia derita pada awal musim 2020..

“Kami melakukan modifikasi besar-besaran, kami kembali ke konfigurasi yang mirip dengan tahun 2020 awal.. Dalam balapan konfigurasi itu lebih baik dari yang terakhir. Saya bisa bertarung,” katanya.

“Start dari posisi 10 dan tidak memiliki motor tercepat dalam paketnya sangat sulit untuk bertarung dengan orang-orang, tapi setidaknya saya memiliki kesempatan untuk melakukannya. Tapi terjadi masalah serupa di awal tahun 2020, jadi saya berjuang untuk mempertahankan kecepatan yang bagus sampai akhir, saya menghabiskan ban terlalu cepat.”