Categories: Otomotif

Penjualan Mobil di Indonesia Bisa Pulih Kembali Berkat Insentif?

RiderTua.com – Insentif pajak mobil 1.500 cc sudah diterapkan mulai bulan ini. Tapi untuk bulan depan masih ada insentif lainnya, tapi dikhususkan untuk model bermesin 2.500 cc. Sepertinya dengan dua insentif ini, maka diharapkan bisa meningkatkan penjualan mobil di Indonesia. Tapi tentu saja itu hanya akan terjadi secara bertahap.

Baca juga: Sulitnya Meningkatkan Penjualan Mobil EV di Indonesia

Insentif Bisa Meningkatkan Penjualan Mobil

Saat ini penjualan mobil bulan Maret memang belum kelihatan, tapi permintaan akan mobil baru sudah melonjak drastis. Banyak konsumen yang sengaja menunggu hingga momen yang tepat untuk membeli mobil, yaitu ketika insentif sudah disahkan. Sehingga produsen mobil mulai kewalahan untuk memenuhi semua permintaan yang ada.

Itu untuk mobil bermesin dibawah 1.500 cc, nantinya akan ada insentif khusus mobil bermesin 1.500 cc sampai 2.500 cc. Tapi kemungkinan jumlah mobil yang mendapat keringanan tersebut lebih sedikit dari sebelumnya. Sebab hanya ada sejumlah mobil yang memiliki TKDN lebih tinggi dari 70 persen.

(Toyota Astra Motor)

Secara Bertahap

Walau begitu, itu saja sudah lebih baik dari sebelumnya, terlebih soal penjualan mobil. Dengan peningkatan permintaan yang meningkat signifikan, maka diharapkan penjualan bisa meningkat pula. Tentu itu menjadi sesuatu yang bagus, karena industri otomotif bisa pulih secara bertahap.

Pemulihan penjualan mobil tak bisa langsung memulih begitu saja, karena butuh waktu lama agar semuanya kembali normal seperti dulu. Tahun lalu, penjualan mobil hanya mencapai setengah juta unit, lebih rendah dari yang diekspetasikan pada awal tahun 2020. Targetnya, tahun 2021 bisa meningkatkan angka penjualan lebih jauh, walau perlahan tapi pasti, setidaknya itu sudah lebih dari cukup.

Jika insentif mobil 2.500 cc diterapkan, maka mobil yang mendapat keringanan akan bertambah menjadi empat unit, total menjadi 25 unit. Sejumlah unit yang cukup laris seperti Avanza dan Fortuner cukup terkenal di pasar, sehingga unitnya bisa lebih laku lagi.

This post was last modified on 28 Maret 2021 10:14

Daffa

Leave a Comment

Recent Posts

Fermin Aldeguer Datang, Pramac Ducati Hengkang?

RiderTua.com - Bergabungnya Fermin Aldeguer dan dimana ditempatkan masih menjadi misteri... Bahkan kolaborasi Ducati dan tim Pramac juga masih belum…

29 Maret 2024

Marco Bezzecchi Ada Masalah dengan Kopling Ducati

RiderTua.com - Marco Bezzecchi sedang berjuang untuk bertarung di barisan depan di musim MotoGP 2024. Pembalap VR46 memiliki masalah dengan…

29 Maret 2024

Aleix Espargaro : Tidak Ada yang Menyangka Pedro Acosta dan KTM Akan Sekuat Itu

RiderTua.com - Aleix Espargaro salah satu dari pembalap senior yang memuji setinggi langit penampilan pembalap baru dari negaranya, Spanyol.. Pedro…

28 Maret 2024

Honda Sulit Kompetitif : Part Baru di Portimao Tidak Banyak Membantu

RiderTua.com - Pekerjaan pengembangan Honda di MotoGP mengalami kesulitan. Seperti di Qatar, pada balapan akhir pekan Portugal, tidak banyak yang…

28 Maret 2024

Hyundai Siap Tingkatkan Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Penjualan mobil listrik Hyundai masih cukup bagus di Indonesia meski dengan kondisi pasarnya selama bulan lalu. Tapi setidaknya…

28 Maret 2024

Hyundai Kembali Menguji Palisade Facelift di Jalan

RiderTua.com - Hyundai mungkin memiliki divisi mobil mewahnya sendiri, yaitu Genesis. Tapi bukan berarti mereka hanya mengandalkan divisinya saja di…

28 Maret 2024