Home Otomotif Ekspor Mobil Suzuki Indonesia Bulan Februari 2021 Meningkat

    Ekspor Mobil Suzuki Indonesia Bulan Februari 2021 Meningkat

    RiderTua.com – Walau dalam kondisi yang tak menentu seperti sekarang, tapi Suzuki masih mengekspor mobil seperti biasa. Bahkan tercatat ada kenaikan hingga 108 persen dari awal tahun 2021, dan ini sudah menjadi hasil yang bagus. Ekspor mobil Suzuki juga mengandalkan model seperti Ertiga hingga XL7. Nampaknya kedua model ini masih tetap laris baik di Indonesia maupun di luar negeri.

    Baca juga: Insentif Pajak Mobil 2.500 cc Bisa Efektif?

    Ekspor Mobil Suzuki Mengandalkan Ertiga dan XL7

    Bulan Februari lalu sepertinya membawa untung bagi Suzuki Indomobil Sales (SIS). Karena meski dengan hasil penjualan mobil di dalam negeri mengalami penurunan, tapi tidak dengan ekspornya. Malah tercatat ada kenaikan drastis hingga lebih dari 100 persen, dan itu sudah melebihi ekspetasi Suzuki.

    Jika dirinci, ekspor model CBU (completely built-up) naik hingga 74 persen, sementara model CKD (completely knock down) naik 196 persen. Total unit yang dikirim ke luar negeri mencapai 7.109 unit (4.301 unit CBU dan 2.808 unit CKD). Sudah jelas terlihat adanya performa ekspor yang cukup baik selama bulan Februari ketimbang bulan lalu.

    suzuki xl7 media indonesia optimized
    (Media Indonesia)

    Terus Ditingkatkan

    Dari hasil tersebut, XL7 menjadi mobil yang diekspor paling banyak, yaitu mencapai 1.704 unit model CBU. Angka ini meningkat 141 persen dari bulan sebelumnya, dan kemungkinan bisa meningkat lagi. Saudaranya, Ertiga, berada di urutan kedua dengan 1.203 unit CBU yang dikirim, meningkat hingga 145 persen.

    Sementara untuk model CKD, SIS mengandalkan Wagon R dan sukses mengirim sebanyak 2,4 ribu unit CKD. Kenaikannya bahkan jauh lebih tinggi dari XL7 dan Ertiga, yaitu mencapai 233 persen. Nampaknya Wagon R masih cukup diminati di luar negeri, karena di Indonesia model ini sudah diungguli oleh model sekelasnya.

    Kenaikan hasil ini tentu saja harus dipertahankan, atau setidaknya bisa ditingkatkan lebih jauh lagi. Tapi itu tergantung dari kondisi pasar saat ini, maupun dengan adanya insentif pajak yang tengah diberlakukan. Suzuki tengah sibuk mengurusi semua permintaan konsumen yang meningkat drastis setelah aturan tersebut diterapkan pada awal Maret lalu.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini