RiderTua.com – Valentino Rossi dan Quartararo gamang dengan keamanan Red Bull Ring jika kondisinya Hujan.. Berharap masalah sistim drainase atau masalah genangan air dan aliran air sudah diperbaiki. Kedua pembalap Yamaha itu merasakan kekhawatiran yang sama tentang safety sirkuit Red Bull Ring dalam wet race. Bahkan Quartararo pernah mengalami kecelakaan tunggal di Austria tahun lalu dalam kondisi lintasan basah..
Kondisi cuaca buruk bukanlah hal yang aneh di daerah Pegunungan Styrian. Gelaran MotoGP dalam kondisi hujan lebih dari satu kali dalam empat tahun disana. Meskipun Red Bull Ring dianggap sebagai salah satu sirkuit dengan kualitas tertinggi di dunia. Lay out naik turun berupa bentangan tanjakan curam di lap pertama. Tantangan hempasan angin yang mengalir menuruni trek lurus menyebabkan titik-titik kritis di lintasan.
Red Bull Ring memang berfokus pada lomba balap Mobil, sehingga disinyalir sebagai penyebab permukaan yang lebih licin untuk balap motor, Valentino Rossi berharap sudah dilakukan perbaikan untuk tahun 2020 ini.
“Dulu kami mengalami masalah pengereman yang sama untuk Tikungan 1 dan Tikungan-3 dan banyak terjadi kecelakaan, terutama di kelas Moto2,” kenang Rossi.
Mungkin masalahnya tidak banyak lapisan karet ban di aspal dan menjadi licin ketika ada air. Namun ketika masalah genangan air ini diselesaikan maka situasinya bisa lebih baik dari tahun lalu. “Kami akan melihat apakah itu cukup aman, tapi saya tetap berharap untuk balapan kering,” kata Vale..
Pembalap Yamaha yang kini memimpin klasemen, Quartararo pernah mengalami kecelakaan di Austria tahun lalu, pembalap Perancis itu juga berharap saran dari pembalap sudah ditindaklanjuti. “Sejujurnya, tahun pertama saya balapan disini dalam kondisi basah. Kejadiannya adalah di tikungan kanan dan saya jatuh di sebelah kiri. Kondisi seperti itu memang tidak bagus, namun memang dengan tanjakan dan turunan menuju tikungan-2, air bisa menggenang disana dan cukup berbahaya bagi kita”.
Kita perlu memeriksa kondisi lintasan, race direction juga akan memeriksa dan memastikan apakah kondisinya yang terbaik bagi pembalap. Tetapi akan ada titik di mana keamanan akan cukup rumit bagi pembalap, kata Fabio penuh ragu.
This post was last modified on 14 Agustus 2020 09:34
RiderTua.com - Honda mungkin juga mengalami perlambatan penjualan mobil di Indonesia sepanjang kuartal pertama tahun ini. Tapi setidaknya hasil yang…
RiderTua.com - BYD telah dikenal dengan mobil listriknya di pasar global, dari hatchback, sedan, sampai SUV telah dijualnya. Namun hanya…
RiderTua.com - Chery memang dikenal dengan sejumlah model yang dijualnya di pasar. Meski mereka juga memiliki merek mobil lainnya, salah…
RiderTua.com - Dengan hanya 6 pembalap yang dipastikan berada di grid MotoGP 2025 sejauh ini dan 3 tim satelit yang…
RiderTua.com - Toyota masih membuktikan sebagai pemimpin penjualan mobil di Indonesia. Tak terkecuali di segmen low MPV, dimana Avanza tetap…
RiderTua.com - Jumlah grid MotoGP akan bertambah menjadi 25 dengan kehadiran 3 pembalap wild card di Jerez akhir pekan ini.…
Leave a Comment