Categories: MotoGP

Motor Yamaha YZF-R1 Fabio Quartararo Tidak Memakai Cakram Karbon?

RiderTua.com – Beberapa tuduhan dilayangkan terhadap rider Yamaha Petronas SRT MotoGP, Fabio Quartararo. Salah satunya tentang pelanggaran peraturan motor YZF-R1 yang disiapkan oleh tim superbike Prancis di trek Paul Ricard. Namun beberapa media menyatakan motor Yamaha YZF-R1 Fabio Quartararo tidak memakai cakram karbon seperti yang dituduhkan…

Motor Yamaha YZF-R1 Fabio Quartararo Tidak Memakai Cakram Karbon?

Karena tidak ada pembelaan atau disangkal oleh tim Yamaha Petronas, berbagai tuduhan telah dibuat. Bahwa alih-alih dia menggunakan Superbike spek balap, daripada Yamaha R1 dalam konfigurasi standart pabrikan. Banyak media yang melaporkan bahwa Fabio memakai cakram karbon, namun media GPOne menyatakan beberapa orang ‘menghakimi’ tanpa melihat foto-fotonya, yang juga dipasang secara online oleh Fabio untuk menunjukkan itikad baiknya.

Sebenarnya tidak benar bahwa Fabio memakai cakram karbon. Karena dengan foto-foto itu adalah hal yang paling mudah untuk memastikan. Dimana Yamaha YZF-R1 yang digunakan oleh pembalap Prancis itu memiliki cakram karbon atau tidak. Seperti yang dapat dilihat dengan jelas dari foto, cakram yang dipakai terdapat banyak lubang ventilator untuk melepaskan energi panas dari sistem pengereman. Rem pada R1 Fabio terlihat seperti cakram biasa bukan?.

Rem Karbon

Alasan mengapa, melarang pembalap MotoGP mengendarai motor superbike adalah menghindari mereka melakukan ‘uji coba tersembunyi’. Meskipun tim SBK memiliki standart yang agak tinggi, mungkin mereka akan menggunakan pembalap MotoGP untuk melakukan tes, tapi pastinya dengan biaya yang lebih tinggi. Dan itu tidak mungkin, jadi tuduhan (jika ada) dalam kasus Fabio ada pada mesin dan elektronik yang susah untuk di lihat secara kasat mata.. Namun masih sulit dipahami motif-nya jika ada..

Storm in a Glass of Water

Ada ungkapan dalam bahasa Inggris: storm in a glass of water, yang bermakna ‘membuat keributan tentang hal yang tidak penting‘… Quartararo berisiko paling tidak hanya peringatan. Namun dari kasus ini juga bermanfaat untuk memperjelas peraturan yang sudah ditulis, dimana banyak menimbulkan banyak penafsiran..

This post was last modified on 4 Juli 2020 06:29

ridertua

Leave a Comment

Recent Posts

Kolaborasi Yamaha dengan FILA, Luncurkan Fazzio Edisi Spesial

RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…

25 April 2024

CEO Ducati : Performa Marc Marquez Tidak Bisa Disamakan dengan Pembalap GP24

RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…

25 April 2024

Neta Memulai Produksi Mobil Listriknya di Indonesia

RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…

25 April 2024

Citroen e-C3 Siap Diproduksi di Indonesia!

RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…

25 April 2024

Aleix Espargaro : Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha Bukan Hanya Karena Uang

RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…

25 April 2024

Penjualan Mobil Listrik Ditargetkan Bisa Mencapai 17 Juta Unit?

RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…

25 April 2024