Full Throttle: Dalam 48 Jam Setelah Operasi Andrea Dovizioso Sudah ‘Nge-gym’

RiderTua.com – Rider MotoGP tim Ducati, Andrea Dovizioso berpacu melawan waktu dengan kecepatan penuh dia segera latihan fisik di gym pasca operasi pada tulang selangka kirinya… Tiga kali runner-up MotoGP ini ingin siap untuk Jerez. Dalam 48 jam setelah operasi Andrea Dovizioso sudah ‘Nge-gym’..

Dalam 48 Jam Setelah Operasi Andrea Dovizioso Sudah ‘Nge-gym’

48 jam sebelumnya Andrea Dovizioso menjalani operasi di Policlinico di Modena, namun dia terlihat sudah giat melakukan latihan fisik… Dalam video di jejaring sosial miliknya dia sudah memulai rehabilitasi di gym. Pelat dan 6 sekrup yang menahan klavikula kiri yang terpasang pada saat ini bukan merupakan penghalang aktivitas motorik rider Italia itu.

Dua minggu lagi dia harus siap dengan race perdana musim ini. Ada kepercayaan besar dan dukungan dari lingkungan timnya di Ducati.Paolo Ciabatti beberapa saat yang lalu juga mengumumkan bahwa Dovizioso akan 100% siap. Mengingat apa yang terjadi pada Jorge Lorenzo pada 2013 selama GP Assen, yang justru lebih singkat.

Saat itu Lorenzo masih mampu finis di posisi ke-5 dengan meraih 11 poin di MotoGP Assen 2013. Meskipun diakui untuk Dovizioso jarak antar balapan berdekatan itu yang membuat kondisi Dovi akan terkuras.. Dan melihat banyak pembalap muda bermunculan, posisinya akan mengkhawatirkan jika sulit unutk podium dalam 13 seri musim ini..

Siap untuk Tes MotoGP Pertama

Andrea Dovizioso berniat untuk segera memulihkan cedera ini. Tepat dua minggu, ketika dia akan kembali ke atas motor GP20 Desmosedici-nya pada 15 Juli. Saat itu akan menjalani sesi tes resmi MotoGP. Dua hari kemudian dia sudah harus serius dengan sesi latihan bebas pertama.

Tangan ajaib Profesor Giuseppe Porcellini telah memperbaiki kerusakan akibat kecelakaan itu. Kesalahan tentu tetap berada di kubu Dovi atas untuk kecelakaan yang terjadi dalam jarak yang berdekatan dengan dimulainya balapan musim MotoGP 2020. Tetapi hal-hal seperti juga bisa terjadi bahkan di latihan yang sederhana.

Meski cedera, Dovizioso dipaksa untuk memberikan kepercayaan besar pada para pemimpin Ducati, setelah terlalu lama tarik ulur masalah negosisasi kontrak lanjutan. Dovi dan manajernya juga sadar bahwa setidaknya beberapa lawan berkeliaran mengincar kursinya di Ducati. Bagai burung nasar yang menunggu bangkai untuk disantap. Tapi semua belum dibuktikan apakah paket Desmosedici 2020 akan bagus dengan performanya tahun ini.. Masih harus dilihat dengan balapan Jerez..