Categories: MotoGP

Juan Llansa: Mekanik Kepercayaan Lorenzo Selama 21 Tahun Ini Sedih ‘Dia Tak Akan Kembali Lagi’

RiderTua.com – Juan Llansa akan berada di MotoGP tanpa Lorenzo setelah 21 tahun bekerja bersama. Dia mengikuti Lorenzo di semua tim yang di belanya mulai pembalap Spartan itu berusia 10 tahun.. Juan Llansa: Mekanik Kepercayaan Lorenzo Selama 21 Tahun Ini Sedih ‘Dia Tak Akan Kembali Lagi’

Juan Llansa: Mekanik Kepercayaan Lorenzo Selama 21 Tahun Ini Sedih ‘Dia Tak Akan Kembali Lagi’

Jorge Lorenzo pada hari Kamis di Valencia, mengumumkan bahwa dia turun dari motor Honda dan pensiun. Juan Llansa, mekanik tepercaya juara dunia lima kali itu melakukan wawancara eksklusif dengan media El Espanol di mana dia menghargai keputusan pensiun teman setia-nya itu.

Setia

Llansa adalah satu-satunya kru Yamaha yang mengikuti Lorenzo ke Ducati. Kepala mekanik saat itu Ramon Forcada, Wilco Zeelenberg, spesialis elektronik Davide Marelli dan mekanik Javier Ullate, Ian Gilpin dan Juri Pellegrini semuanya tetap bersama Yamaha.

Untuk pertama kalinya sejak di MotoGP, mekanik itu kehilangan pembalap yang bersamanya dia telah menikmati begitu banyak keberhasilan. Namun, dia juga memastikan bahwa Lorenzo telah membuat keputusan yang tepat dan mengakui bahwa dia tidak percaya bahwa Lorenzo akan berkecimpung dengan dunia yang ada kaitannya dengan dunia sepeda motor.

Sangat Kehilangan

“Ada tingling (kesemutan) di tubuhku yang tidak hilang. Perasaan kontradiktif itu terjadi ketika Anda memiliki kegembiraan dan kekecewaan dalam waktu yang sama. Saya senang untuk Jorge, karena saya pikir dia telah membuat keputusan yang tepat, tetapi saya juga sedih karena sudah 21 tahun bersama. Sekarang hubungan tidak berakhir, tetapi dia akan mengambil jalannya dan aku akan mengambil yang lain, ”kata Juan

Jorge Tak Akan Kembali Lagi

Juan Llansa tidak yakin Lorenzo akan kembali paling tidak di dunia balap. “Aku tidak tahu, itu tergantung banyak hal. Saya pribadi tidak percaya bahwa masa depannya akan berlanjut di dunia sepeda motor. Saya pikir masa depannya keluar dari dunia ini. Sekarang, untuk saat ini, dia ingin menikmati hidup. Saya setuju dengan keputusan yang dia buat, tapi saya pikir dia masih akan kompetitif tiga tahun lagi. Dengan begitu kita akan pensiun bersama (tertawa). Sekarang saya harus tinggal di sini sendirian dalam menghadapi bahaya. Saya sudah berkeliling dunia selama 32 tahun dan sudah waktunya untuk istirahat. ”