RiderTua.com – Motor – Kawasaki salah satu pabrikan yang selalu konsisten dalam dunia otomotif sport Indonesia. Kawasaki telah banyak memproduksi motor jenis sport yang telah merajai pasar tanah air. Salah satu produknya adalah Kawasaki D-Tracker 150. Review, spesifikasi dan harga Kawasaki D-Tracker 150.
Baca juga : Kawasaki Ninja ZX-25R, 250cc 4 silinder, Suara Motor MotoGP !
Kawasaki selalu menyuguhkan produk-produk yang sarat dengan inovasi terbaru. Salah satu produk Kawasaki yang termasuk dalam segmen supermoto adalah Kawasaki D-Tracker 150.
Kawasaki D-Tracker memiliki desain yang cukup unik. Kawasaki menyediakan 2 tipe pada D-Tracker 150, yakni D-Tracker 150 Standard dan D-Tracker 150 SE.
D-Tracker 150 ini merupakan kendaraan keren dan gagah yang menjadi impian dari seorang lelaki. D-Tracker 150 telah dilengkapi dengan side wings yang menambah kesan sporty pada desainnya. Selain itu, D-Tracker 150 juga telah menggunakan garnish krom dan dual straight pada joknya.
D-Tracker 150 memiliki panjang 2.015 mm, lebar 830 mm, dan tinggi 1.130 mm. Jarak ke tanah D-Tracker 150 juga cukup tinggi yaitu 270 mm dengan jarak poros roda 1.335 mm. Motor ini mempunyai berat 118 kg. D Tracker 150 semakin nyaman karena menggunakan ban depan 100/80-17M/C 52P dan ban belakang menggunakan 120/70-17M/C 58P.
D-Tracker 150 menggunakan suspensi depan 35 mm inverted fork dan suspensi belakang menggunakan uni-trak, with 5-way adjustable preload. Motor ini dibekali rem cakram di setiap rodanya.
D-Tracker 150 ditopang dengan mesin bertipe Air-cooled, 4-stroke Single. Dari mesin ini D-Tracker 150 dapat menghasilkan tenaga maksimal sebesar 8.6 Kw pada 8.000 rpm. Dan torsi maksimal yang dihasilkan sebesar 11.3 Nm pada 6.500 rpm.
Kapasitas volume silinder D-Tracker 150 sebesar 144 cm3 dengan diameter langkah 58.0×54.4 mm. Untuk valve system menggunakan SOHC, 2 valves, sedangkan sistem pengapian menggunakan DC-CDI. Kemudian untuk transmisi D-Tracker 150 menggunakan 5-speed return.
D-Tracker 150 sudah menggunakan spedometer digital. Tidak hanya itu D-Tracker 150 pada tachometer dan indikator bbm sudah menggunakan digital. Secara keseluruhan panel instrument yang ada pada D-Tracker 10 telah menggunakan digital.
D Tracker 150 menggunakan sistem pembakaran digital dan opsi start electrik. Sedangkan untuk sistem bahan bakar D Tracker 150 sudah menggunakan fuel injection.
Untuk tipe D-Tracker 150 SE, sebenarnya memiliki spesifikasi yang hampir sama dengan D Tracker 150 standard. Perbedaannya terletak pada suspensi, untuk D Tracker 150 SE dibekali suspensi depan upside-down, hand-guard, setir fat-bar, frame cover, skid plate, dan velg hitam.
Perbedaan lainnya juga terletak pada pilihan warna. Tipe D Tracker 150 SE mempunyai pilihan warna, yaitu warna hijau army dan warna kuning kombinasi hitam.
This post was last modified on 3 November 2019 07:49
RiderTua.com - Chery telah menghadirkan sejumlah mobil listriknya di pasar global, termasuk Omoda E5. Meski demikian, mereka terbuka bagi merek…
RiderTua.com - Setelah gagal menggelar tes di Portimao karena cuaca buruk dan kemudian COTA menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi…
RiderTua.com - Suzuki masih berusaha untuk memenuhi tingginya permintaan Jimny 5-door di Indonesia. Walau dengan antisipasi sebelumnya, mereka mendapat penumpukan…
RiderTua.com - Toyota Fortuner masih menjadi andalannya di segmen SUV ladder frame di Indonesia sampai sekarang. Hanya saja model ini…
RiderTua.com - Ketika rekan setimnya di GasGas Tech3 Pedro Acosta merayakan podium (finis ke-2) di COTA, Augusto Fernandez hanya mampu…
RiderTua.com - Enea Bastianini menemukan kecepatannya kembali setelah finis ketiga di Texas, dia merasa berada di jalur yang benar, tahun…
Leave a Comment