Valentino Rossi : Masalah Yamaha 75% Berasal dari Elektronik

RiderTua MotoGP – Sebuah peringatan serius datang dari pembalap Yamaha Valentino Rossi. Walau dia selesai di tempat ke lima di MotoGP Jerez, tetapi rider Italia mengeluarkan penilaian tentang level Yamaha saat ini dan mempertanyakan rencana pengujian tim dalam beberapa hari mendatang. Menurut Valentino Rossi masalah Yamaha 75% berasal dari elektronik..

Rossi juga mengakui dia akan menyelesaikan balapan di urutan kedelapan jika bukan karena kecelakaan spektakuler yang membuat Jorge Lorenzo, Andrea Dovizioso dan Dani Pedrosa keluar dari race pada lap 18. Sekaligus ini merupakan peringatan dan pengakuan serius tentang level  Movistar Yamaha.

Kurang daya cengkram ban

Kurangnya daya cengkram di trek yang panas dan licin di Jerez adalah masalah utama tim pabrikan Yamaha. Bahkan hal ini dialami oleh rekan setimnya Maverick Vinales dimana dia mengeluh masalah traksi yang parah.

“Jadi pada akhirnya berada di posisi kelima setelah kecepatan saya di tes musim dingin, itu positif, saya senang. Tapi ini bukan kabar baik, Tetapi situasi teknis kami sekarang seperti ini. Juga benar bahwa itu tergantung pada lintasan, karena di beberapa trek kita lebih menderita, di beberapa trek kita tidak terlalu bermasalah. Tapi bagi saya, sangat jelas apa yang harus kita lakukan pada motor, dan memang benar bahwa kita butuh waktu, tetapi Yamaha harus berusaha untuk mempersingkat waktu. Karena jika tidak, kami butuh musim lain. Jadi saya berharap Yamaha memberi kami dukungan maksimal untuk menjadi kompetitif. Saya memiliki kecepatan yang bagus, tetapi tanpa insiden di depan, saya selesai kedelapan.” kata Rossi dilansir crash.net(06/05/18)

Lebih cepat dari 2017

Valentino Rossi juga akui bahwa di trek Spanyol ini motor Yamaha menderita. Secara kecepatan memang lebih bagus dibanding tahun lalu, tapi masih kurang untuk bersaing didepan.

“Memang benar bahwa saya jauh lebih cepat dari tahun lalu. Tahun lalu saya kehilangan 38 detik, hari ini saya kehilangan 8 detik. Tapi bagaimanapun, saya posisi-8 tanpa kecelakaan di depan itulah level kami saat ini( tidak kompetitif). ”

Masalah Yamaha 75% berasal dari elektronik

Rossi mengungkapkan bahwa pabrikan telah membawa banyak komponen baru untuk diuji hari ini ( senin)… Namun, ini bukan yang dibutuhkan, untuk motor Yamaha M1. Masalah Yamaha 75% berasal dari elektronik.

“Menurut saya pribadi masalah mekanis 25% dan  elektronik 75%. Besok (hari ini) kita memiliki beberapa bagian mekanis lainnya, tetapi kami mengerjakan 25. Ibaratnya kita bekerja di puncak gunung es, tetapi setelahnya di bawah air, Anda memiliki lebih banyak masalah lagi. Ini memalukan, karena bagi saya, dari apa yang saya pahami, untuk sisanya motor kami bagus tahun ini. Tetapi kita membutuhkan itu. Dan saya berharap Yamaha akan memberikan 100% untuk memperbaiki masalah secepatnya. Dari apa yang saya pahami, ini adalah pekerjaan yang membutuhkan waktu. Ini berita buruknya. Tetapi kabar baiknya adalah bahwa bagaimanapun, Anda harus bekerja pada kotak hitam(ECU). Masalahnya adalah kita harus mulai karena butuh waktu. Tetapi jika kita tidak memulai, dari balapan, bulan, kejuaraan berlalu, kita masih memiliki masalah yang sama.”

Yamaha sudah membawa sasis yang diinginkan Rossi dan sekarang motornya sudah lebih cepat 30 detik lebih cepat dibanding M1 tahun lalu. Namun permintaan perbaikan Elektronik masih belum dipenuhi oleh Yamaha. Melihat Ducati dan Honda lebih unggul telak.. Bahkan Maverick Vinales pun tak sanggup melaju lebih kencang dengan Motor 2018 yang infonya juga disesuaikan dengan kemauan dia.