Menghadapi persaingan kelas seperempat liter dan gempuran dari Yamaha R25 serta Honda CBR250RR, Ninja mengalami perubahan total. Memang beban berat karena Ninja merupakan raja di kelasnya. Salah satu ancaman besar datang dari Honda karena angka penjualannya menempel ketat. Kawasaki Ninja terbaru sudah di publikasikan sejak bulan November. Seharusnya konsumen tahu bahwa Ninja 250 ada produk terbarunya. Namun hingga kini masih sedikit yang pesan. Kenapa bisa begitu ini Alasan Kawasaki Ninja 250 Terbaru Sedikit Yang Pesan.
Angka yang masuk ke Kawasaki Motor Indonesia (KMI) sejak diperkenalkan November lalu, hingga pertengahan Januari adalah sekitar 150 unit. Ini adalah sebuah angka yang “lambat” untuk produk se fenomenal Ninja 250. Apakah ini sebuah tanda produk ini harus bekerja lebih keras melawan rivalnya. Ataukah memang kelas ini lagi lesu dan beralih ke sport 250cc yang tanpa kopling (baca: skutik)?. Sepertinya akan kita ketahui paling tidak tengah tahun bagaimana tren 2018.
Jawaban yang menjelaskan semua ini adalah datang dari pihak Kawasaki sendiri, yaitu Line Head Sales & Promotion Departement Marketing & Sales Division KMI Sucipto Wijono. Dimana menurut dia disebabkan belum adanya unit display/ pamer di dealer Kawasaki. .
“Karena memang terus terang belum ada unitnya, jadi konsumen masih bayang-bayang,” kata Sucipto.
Target penjualan Ninja 250 adalah sebesar 15.000 unit di 2018. Sedangkan kemampuan produksi pabrik Kawasaki di Cibitung, Jawa Barat adalah kisaran 1.000 unit hingga 1.500 unit per bulan.
Bulan November dan Desember 2017 jumlah pemesan adalah 100 unit. Dan untuk Januari 2018 sebanyak 50 unit. Semoga tiap bulan tidak 50 unit saja… Kawasaki harus lebih agresif dalam mengenalkan produk ke konsumen… tapi jika alasan display sepertinya saat ini konsumen bisa melihatnya di Internet… paling tidak tahu jika Kawasaki ada produk barunya.
RiderTua.com - Salah satu skutik Yamaha yang berkolaborasi dengan FILA yakni sebuah brand fashion terkenal, menghasilkan edisi spesial dari Fazzio…
RiderTua.com - Marc Marquez mengukuhkan dirinya sebagai pembalap GP23 tercepat pada 3 seri pertama MotoGP musim 2024. CEO Ducati Claudio…
RiderTua.com - Akhirnya Neta dapat memulai perakitan mobil listriknya di Indonesia setelah memulai penjualannya sejak tahun lalu. Walau mereka baru…
RiderTua.com - Walau Citroen mengimpor seluruh mobilnya dari luar negeri, modelnya dapat dijual dengan harga cukup terjangkau. Tentunya dengan kualitasnya…
RiderTua.com - Fabio Quartararo memilih tetap bertahan dengan Yamaha meski performa M1 sangat mengecewakannya. Aleix Espargaro ikut mengomentari hal ini, pembalap…
RiderTua.com - Sejauh ini penjualan mobil listrik di seluruh dunia masih cukup bagus, walau dengan adanya penurunan tren di Eropa…
Leave a Comment