Kita Lihat, Lebih Bagus Mana M1 Racikan Rossi dan M1 Vinales Tahun Ini ?

RiderTua MotoGP – Yamaha secara resmi menyatakan akan ada dua “Paket” motor Yamaha M1 tahun ini. Walau diawal bos tim menyatakan akan utamakan masukan The Doctor. Namun beberapa saat sebelum tes pra musim kebijakan tim berubah. Memberikan dua jalan buat dua pembalapnya. Dan akan kita lihat, lebih bagus mana M1 racikan Rossi dan M1 Vinales tahun ini ?
Awal terpuruknya tim garputala musim 2017 membuat mereka fokus gunakan pengalaman Valentino Rossi untuk melanjutkan evolusi sepeda motor. Dan mencoba keluar dari masalah tak berujung . Dan demi raih yang terdepan di MotoGP 2018. Namun dalam tes musim dingin terakhir Maverick Vinales, setelah perpanjang kontrak selama dua tahun lagi,  mengaku tidak akan mengikuti cara Rossi dalam menyelesaikan masalah itu, sedikit berbeda. Kemudian yang terjadi di Qatar dia dipaksa untuk melalui Kualifikasi Q1 sebelum masuk Q2, dan saat balapan harus start di posisi-12 menunjukkan  bahwa dia mengalami kesulitan kendalikan M1.

Set-up baru bikin Vinales Pede

Rupanya di seri Qatar Yamaha janjikan dua paket motor berbeda sesuai permintaan kedua pembalapnya. Teknisi Yamaha menyiapkan ubahan pada parameter sektor engine brake (overturn) di motor Vinales. Kemudian memberikan setting mapping mesin yang difokuskan pada paruh kedua race. Dimana solusi ini diyakini bisa membuat motor bisa menikung lebih cepat paling tidak bisa masuk 6 besar( ada 5 pembalap paling cepat).  Vinales-pun berujar, seperti dilansir tuttomotoriweb.com (21/03/18)

“Sekarang motornya benar-benar berbeda. Dengan set-up yang benar-benar berbeda, bahkan jika sasis-nya sama. Kekuatan motor adalah di tikungan cepat. Hari Sabtu itu benar-benar sulit untuk tetap fokus dan termotivasi, tetapi sekarang saya memiliki kepercayaan diri baru, kecepatannya sudah bagus, tetapi kami harus lebih meningkatkan di semua area. Set-up baru memberi kami lebih banyak stabilitas saat masuk tikungan. Saya sering kali meminta perubahan ini, sekarang akhirnya kami mengimplementasikannya “.

Vinales tidak Ikuti kemauan Rossi

Ternyata memang benar Yamaha mengikuti apa yang dimau Vinales. Mereka telah mengembangkan motor dengan lebih dekat dengan Feeling Vinales. Tidak mengikuti apa yang dilakukan Yamaha. Dan mulai tahun ini Maverick Vinales harus melanjutkan dengan dasar ini. Ini benar-benar berbeda dari yang pertama (saat tiga bulan yang lalu.)

Suatu cara yang baik untuk menegaskan kembali bahwa indikasi Valentino Rossi tidak kompatibel (cocok) dengan gaya balapnya. Tetapi pembalap berusia 23 tahun secara terus terang menyatakan “Motor saya sekarang berada di satu jalan dan Valentino di sisi lain”. Yakin Vinales ..!

Setelah seri Qatar kita akan melihat trek yang benar-benar menyulitkan Yamaha akan kita lihat sampai dimana ketangguhan Rossi dan Vinales di Austin dan Jerez… Ciao.