RiderTua.com – Direktur teknis Massimo Bartolini mengumumkan bahwa Yamaha resmi mulai menguji mesin MotoGP berkonfigurasi V4. Namun dia menekankan bahwa mereka tidak akan langsung pindah dari mesin Inline-4 (4 silinder segaris) yang saat ini digunakan, jika paket mesin V4 belum terbukti memberikan keunggulan performa yang jelas.
“Motor yamaha tahun depan akan menggunakan mesin V4 jika dalam uji coba motor V4 lebih cepat daripada motor Inline-4 yang selama ini digunakan,” ungkap Bartolini.
Mungkin Yamaha Mulai Pakai Mesin V4 Tahun 2027?
Max Bartolini mengonfirmasi, apakah tes pribadi Yamaha di Valencia pekan ini bersama tes rider Cal Crutchlow dan Augusto Fernandez juga mencakup pengujian mesin V4 yang baru dan pasti dipakai tahun depan. Mantan tangan kanan insinyur Ducati Gigi Dall’Igna itu menegaskan bahwa pengembangan V4 masih dalam tahap awal.
Bartolini menjelaskan, “Kami mulai menguji mesin V4. Kemudian mengujinya dengan pembalap resmi tergantung pada bagaimana pengembangannya. Jika motornya siap, akan diuji secepat mungkin. Mengembangkan mesin dan motor membutuhkan waktu. Kami masih dalam tahap awal pengembangan.”
“Saat ini, kami masih belum bisa membandingkan performa dengan tepat. Namun secepat mungkin, kami akan melakukan perbandingan dan akan terus melaju dengan motor tercepat dari kedua motor tersebut (inline-4 atau V4),” pungkas Bartolini.
Di MotoGP Qatar, untuk pertama kalinya Yamaha M1 menempati barisan terdepan di grid start dengan Fabio Quartararo di posisi ke-3, kemudian rider asal Prancis itu finis di posisi ke-5 dan ke-7 dalam dua balapan di Lusail. Ini menunjukkan bahwa pabrikan berlogo garpu tala itu mengalami peningkatan yang cukup mengesankan, meskipun saat ini berada di posisi paling akhir dalam klasemen konstruktor (peringkat 5).
Mesin V4 hanya dipakai setahun habis itu ganti 850cc? kelihatannya Yamaha akan lebih banyak pekerjaan dengan menyiapkan mesin V4 yang terkesan terpaksa dan buru-buru untuk 2026, yang akhirnya ditinggalkan tahun 2027 musim berikutnya..
