RiderTua.com – Direktur Olahraga Dorna Carlos Ezpeleta menegaskan bahwa membandingkan generasi Valentino Rossi dan Marc Marquez tidaklah masuk akal. “Tentu saja Valentino telah melakukan banyak hal untuk olahraga ini, tetapi Marc yang masih aktif balapan juga telah melakukan banyak hal. Selalu ada pembalap hebat yang menjadi idola dan selalu ada ‘pahlawan’. Menurutku membandingkan dari satu generasi ke generasi lainnya tidaklah masuk akal,” ujar Carlos.
Rossi berhasil meraih total 9 gelar dunia, sedangkan Marquez yang merupakan rival beratnya membukukan 8 gelar dunia. Baby Alien yang pindah ke tim pabrikan Ducati dan akan menunggangi motor paling kompetitif di lintasan MotoGP bersama Pecco Bagnaia, berpeluang besar meraih gelar dunianya yang ke-9 musim depan.
Bos Dorna : Membandingkan Pembalap Generasi Rossi dengan Generasi Marquez Jelas Tidak Masuk Akal
Carlos Ezpeleta menambahkan, “Menurut saya, para pembalap yang sekarang ada di MotoGP adalah yang terbaik sepanjang sejarah. Karena secara mekanis motor, ban memungkinkannya, berada pada level yang belum pernah ada sebelumnya dan mereka adalah yang terbaik.”
BTW, persaingan panas seperti Rossi vs Marquez atau Jorge Lorenzo tidak ada lagi di MotoGP jaman sekarang. Perebutan gelar dunia tahun ini antara Pecco Bagnaia dan Jorge Martin juga termasuk Marquez, sebagian besar berlangsung dengan penuh kedamaian.
Mengapa di MotoGP tidak ada lagi perseteruan panas seperti jaman dulu? “Tentu saja para pembalap selalu menjadi tokoh utama dalam cerita ini. Kami tidak pernah bosan mengatakan bahwa kami melakukan yang terbaik agar mereka dapat menarik minat khalayak seluas mungkin untuk olahraga ini. Baik penggemar pembalap atau penggemar MotoGP itu sendiri, dimana fans MotoGP jumlahnya sangat banyak,” jawab Carlos.
Carlos menambahkan bahwa di kompetisi lain seperti sepak bola, tidak ada penggemar liga yang ada adalah penggemar klub seperti Madrid, Barcelona, dll. Tapi penggemar MotoGP ada dan tidak ada yang membatasi pembalap untuk memiliki followers. “Semua pembalap memiliki kepribadian yang luar biasa karena kami yang sering bersama dan selalu bersama mereka, jadi tidak ada yang perlu diirikan. Di jaman sekarang pembalap harus menjadi teladan, tidak hanya dalam hal olahraga tetapi juga sosial dan etika. Seperti Pecco Bagnaia yang selalu mendapat nilai 10 dalam perilakunya,” ujar putra bos Dorna Carmelo Ezpeleta itu.
Carlos mengatakan, “Di antara pembalap itu, dulu pernah menjadi rekan satu tim di kelas yang lebih rendah. Kita lihat di semua seri terakhir bahwa semua pembalap saling respect dan saling mengagumi. Mungkin jauh lebih seru jika ada persaingan panas, tetapi kami menikmati dari apa yang mereka tunjukkan sekarang.”
Daya saing Marquez sangat penting bagi keberhasilan MotoGP. “Ya. Marc adalah sosok yang penting, saya setuju. Tidak diragukan lagi dia adalah salah satu pembalap terbaik dalam sejarah. Apa yang dia lakukan, apa yang dia perjuangkan, apa yang dia kerjakan untuk kembali berkompetisi, benar-benar untuk memenangkan balapan lagi dan memenangkan gelar dunia lagi,” imbuh Carlos.
Carlos menegaskan bahwa banyak pembalap lain yang mampu menorehkan keberhasilan seperti Marquez, tapi mungkin akan menyerah lebih awal. “Kita harus memberikan banyak rasa hormat kepada apa yang telah dilakukan Marc karena itu adalah pekerjaan manusia yang luar biasa. Marc adalah aset yang spektakuler untuk Kejuaraan Dunia di dalam dan luar lintasan. Tahun depan akan ada banyak sorotan dan harapan yang tertuju padanya,” pungkas Carlos Ezpeleta.
