RiderTua.com – GP Australia akhir pekan ini, ban Michelin akan menjadi pusat perhatian. Karena Bridgestone, Dunlop, dan Pirelli semuanya terkena dampak buruk dari pelapisan ulang aspal di Phillip Island.
Terakhir kali Phillip Island diaspal ulang ketika menjelang GP Australia 2013. Tapi karena ban Bridgestone terlalu panas maka jarak balapan diperpendek dan pembalap wajib melakukan pit stop. Begitu juga di kelas Moto2 dan Moto3, balapan diperpendek karena ban Dunlop mereka mengalami masalah serupa.
Michelin Menyediakan Ban Seperti yang Dipakai di Mandalika untuk Phillip Island yang Diaspal Ulang
Terbaru, pelapisan ulang aspal Phillip Island dilakukan pada 2024. Namun selama balapan pembuka musim Superbike pada Februari lalu, balapan WSBK diperpendek dan pembalap diwajibkan pit stop untuk memastikan keamanan ban Pirelli mereka.
Sekarang menjelang GP Australia akhir pekan ini, giliran Michelin ‘unjuk gigi’ untuk menaklukkan aspal baru Phillip Island. Seperti di Aragon, perusahaan ban asal Prancis tersebut tidak memiliki data MotoGP untuk aspal baru tersebut. Michelin akan menawarkan lebih banyak pilihan ban belakang dengan tiga pilihan bukan dua pilihan seperti biasanya. Dengan ban medium dan hard yang memiliki konstruksi bertulang tahan panas.
Piero Taramasso, Manajer Roda Dua Michelin Motorsport menjelaskan, “Kami sangat ingin mengetahui sifat aspal Phillip Island yang baru. Karena kami tidak memiliki kesempatan untuk melakukan pengujian sebelumnya, kami akan menghadirkan alokasi ban yang lebih luas. Untuk ban depan, kami akan memiliki kompon yang sama (Soft, Medium, dan Hard) seperti pada 2023. Tetapi untuk ban belakang, kami menawarkan tiga pilihan kepada mitra kami, bukan dua pilihan seperti biasanya.”
Taramasso menambahkan bahwa pihaknya akan menyediakan kompon Soft dengan struktur internal seperti biasanya, dan juga dua ban dengan kompon Medium dan Hard yang memiliki konstruksi bertulang yang dipakai di Mandalika pada akhir September lalu. Seperti halnya di Sachsenring dan Valencia, ban depan dan belakang tidak simetris dengan penguatan di sisi kiri. “Kami membuat keputusan ini berdasarkan konfigurasi sirkuit dan kendala yang diberikan pada ban,” tegas bos asal Prancis itu.
Pada GP Australia tahun lalu, balapan utama dimajukan ke Sabtu sore dan Sprint race akan digelar pada Minggu pagi, karena cuaca ekstrem diperkirakan terjadi pada hari Minggu. Tapi ternyata badai tiba usai sesi pemanasan, sehingga Sprint race pun dibatalkan.
Sementara itu, Pirelli setidaknya dapat memanfaatkan datanya dari balapan Superbike dan Supersport pada Februari lalu untuk pengalokasian ban kelas Moto2 dan Moto3 akhir pekan ini.
