RiderTua.com – Keempat pembalap KTM mengawali latihan hari Jumat pada pagi hari di Aragon dengan hasil yang mengesankan. Brad Binder berada di posisi ke-4, Pedro Acosta ke-3, Jack Miller ke-8 dan Augusto Fernandez ke-16. Namun semuanya berubah drastis pada katihan di sore hari. Semua pembalap RC16 gagal lolos ke Kualifikasi 2 pada hari Sabtu. Binder menempati posisi ke-11, Acosta ke-12, Miller ke-16 dan Fernandez ke-18.
Binder menjelaskan, “Tentu saja mengecewakan karena tidak langsung lolos Q2. Namun faktanya, kami memiliki kecepatan. Jika harus menempuh banyak lap, maka kami akan sampai di sana. Meski demikian, ini penting untuk mengambil kesempatan untuk Q2 besok. Namun jika kami fokus, maka kami akan berhasil.”
Brad Binder ‘Raja Drift’ : Hampir Tidak Mungkin Mendapatkan Titik Pengereman yang Tepat di Setiap Lap
Tidak seperti pembalap lainnya, Brad Binder selalu nge’drift’ saat masuk tikungan. Binder sering melakukan itu terutama menjelang tikungan 12, di mana tikungan panjang ke kiri mengarah ke zona pengereman..
Binder menjelaskan, “Tikungannya sangat unik; tikungan ini menuntut fokus dan presisi yang tinggi. Hampir mustahil untuk menentukan titik pengereman dengan tepat setiap putaran karena hampir tidak terlihat.. Dan setiap kali kita mencapai titik tersebut dengan sempurna, kita mengira itu terlalu lambat. Lalu satu lap kemudian kamu melebar.”
Sambil tertawa, pembalap yang akhirnya dijuluki ‘raja drift’ itu menambahkan, “Begitulah adanya, setiap kali keadaan menjadi sulit, saya mulai meluncur (nge-drift).”
Binder yang finis di posisi ke-2 pada GP Aragon 2022, tidak yakin dalam hal grip. “Bagi saya, jalur kritis adalah ‘Corkscrew’. Saya kurang percaya diri di sini. Di beberapa lap pertama trek terasa seperti basah,” ungkap rider bernomor start #33 itu.
Rekan setimnya Jack Miller, bernasib buruk. Pembalap Australia itu selip di tikungan kiri saat melakukan time attack. Meski jatuh dan berguling-guling Miller tidak terluka, tetapi turun ke posisi 16 pada akhir sesi latihan.
