RiderTua.com – Saat peluncuran tim Ducati Lenovo, General Manager Ducati Corse Gigi Dall’Igna mengungkapkan, “Setelah kejuaraan spesial seperti tahun 2023, selalu sangat sulit untuk melakukan tes. Jadi kami fokus pada detail dan terutama mesin, karena mesin adalah bagian dari motor yang akan disegel sepanjang musim. Kita tidak bisa memodifikasi mesin, jadi handling mesin harus bagus, tenaga yang dihasilkan harus bagus, dan keandalannya juga harus sempurna.”
Seperti biasa, Ducati memprioritaskan pengembangan mesin selama tes pascamusim di Valencia pada bulan November lalu. Karena desain wajib diperbaiki sebelum dimulainya kejuaraan dunia.
Gigi Dall’Igna : Ducati Memiliki Beberapa Aero Baru yang Belum Pernah Dilihat Sebelumnya
Gigi Dall’Igna melanjutkan, “Pecco (Bagnaia) sangat senang dengan hal itu. Dalam beberapa tahun terakhir, agak sulit untuk meningkatkan performa mesin. Tapi tahun ini, menurutku kami telah mengambil langkah maju, sebuah langkah yang sangat penting dari sudut pandang mesin. Dan Pecco menyadarinya. Sangat-sangat jelas. Pada saat yang sama, handling mesinnya masih sama dengan versi sebelumnya dan hal ini tidak bisa dianggap remeh. Jadi di akhir tes, Pecco sangat senang dengan motor dan mesin barunya.”
Meskipun demikian, tes pramusim di Sepang mendatang akan lebih signifikan. Dengan waktu hanya 1 bulan menuju awal musim baru, motor yang terlihat di trek di Malaysia secara efektif akan digunakan untuk memulai balapan kejuaraan dunia di Qatar pada 8-10 Maret.
Terlepas dari tanggapan positif Pecco Bagnaia di Valencia, dan dominasi Ducati di kejuaraan tahun lalu (17 dari 20 kemenangan), Dall’Igna mengaku merasakan ‘ketegangan tinggi’ saat setiap pabrikan meluncurkan versi lengkap mesin barunya.
Insinyur asal Italia itu menjelaskan, “Kami menjalani sesi tes pertama dengan tensi tinggi, banyak adrenalin dan kecemasan. Karena di hari pertama kita mendengar deru motor secara keseluruhan. Kita tahu apa yang kami lakukan, kita tahu sejauh mana kami mengembangkan motor kami, tapi kita tidak pernah tahu apa yang dilakukan rival kita di rumah. Kami sangat senang dengan apa yang kami lakukan. Namun di Sepang, pembalap kami harus menilai pekerjaan kami berdasarkan mesin, sasis, dan motor (full 2024).”
Selain itu, Dall’Igna juga memberikan bocoran, “Ducati memiliki beberapa aero baru yang belum pernah dilihat sebelumnya, yang akan sangat berbeda dari yang telah kami gunakan sejauh ini.”
Ducati akan kembali mendukung 8 pembalap MotoGP, dengan Enea Bastianini tetap bersama Bagnaia dan Marc Marquez bergabung dengan adiknya Alex di tim Gresini. Di tim Pramac, runner-up 20203 Jorge Martin akan memiliki rekan setim baru Franco Morbidelli yang menggantikan Johann Zarco yang bergabung ke LCR Honda. Sementara itu Fabio Di Giannantonio akan menjadi rekan setim baru Marco Bezzecchi di tim VR46 setelah ditinggal Luca Marini ke Repsol Honda.
Tes Resmi Sepang berlangsung pada tanggal 6-8 Februari, didahului dengan tes Shakedown, dimana pembalap Honda dan Yamaha juga akan ambil bagian berdasarkan peraturan konsesi yang telah direvisi. Sebaliknya, Ducati memulai tahun ini dengan alokasi ban yang lebih sedikit untuk tes pribadi dan tidak ada wild card.
