Home MotoGP Aleix Espargaro: Fermin Aldeguer ke Repsol Honda? Keputusan yang Sulit Baginya

    Aleix Espargaro: Fermin Aldeguer ke Repsol Honda? Keputusan yang Sulit Baginya

    Aleix Espargaro - Marc Marquez
    Aleix Espargaro - Marc Marquez

    RiderTua.com – Usai balapan di Buriram Thailand, Aleix Espargaro beserta istrinya Laura dan si kembar Max dan Mia menghabiskan liburan di Bali sambil menunggu balapan berikutnya di Sepang Malaysia. Tak sendirian, rider pabrikan Aprilia itu juga berlibur bersama dua sahabatnya Jorge Martin dan Fermin Aldeguer.

    Karena baru-baru ini Aldeguer menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Marc Marquez di tim pabrikan MotoGP Honda, topik tersebut tentu saja juga muncul dalam sesi pers pada hari Kamis sebelum GP Malaysia.

    Ketika Aleix ditanya, apakah pembalap berusia 18 tahun itu siap untuk promosi ke MotoGP? “Menurutku, Fermin siap untuk MotoGP. Dia sangat cepat dan saya sangat menyukainya. Dia pria yang sangat baik dan dia telah menunjukkan dalam beberapa balapan terakhir bahwa dia sangat-sangat cepat. Dia sedikit mengingatkanku pada gaya Fabio di atas motor dan perjalanannya ke MotoGP,” jawab Aleix merujuk pada Fabio Quartararo.

    Aleix Espargaro
    Aleix Espargaro

    Aleix Espargaro: Fermin Aldeguer ke Repsol Honda? Keputusan yang Sulit Baginya

    Aleix Espargaro menambahkan, “Media menanyakan hal ini kepadaku karena mereka mendengar bahwa Fermin bisa pindah ke Honda. Jadi pertanyaannya berbeda, apakah dia siap untuk terjun ke MotoGP, pindah ke motorku atau Pecco atau dia siap pindah ke Honda. Ini adalah dua hal yang berbeda.”

    “Usianya baru 18 tahun, jadi secara mental dia belum siap. Dari sudut pandang teknis menurutku dia bisa cepat dengan motor MotoGP. Namun jika soal bertarung dengan motor yang belum kompetitif, maka saya tidak tahu apakah dia siap secara mental untuk itu,” imbuh rider berusia 34 tahun itu.

    Mengenai kelebihan Aldeguer, Aleix mengatakan, “Saya sangat suka dia selalu bekerja sendiri dan tidak mengikuti orang lain. Kita jarang melihat hal ini pada pembalap muda yang lain. Dan meski dia masih bisa berkembang secara mental, dia sudah sangat kuat. Secara teknis dia sangat cepat, tapi secara mental dia juga sangat kuat.”

    “Karena tidak mudah jika hanya tim kita yang menunggangi motor (Boscoscuro) tersebut sementara semua pembalap mengendarai Kalex. Ketika kita mengalami momen sulit dan tidak mengerti apakah itu karena kita sebagai pembalap atau motornya, sulit untuk melewati situasi seperti itu. Dia melakukannya dan dia juga berhasil membuat perbedaan besar bagi rekan setimnya saat ini. Itu berarti dia juga kuat secara mental,” lanjut kakak Pol Espargaro itu.

    Espargaro dan Aldeguer tidak berbicara secara spesifik tentang kemungkinan pindah ke MotoGP. “Dia tidak menanyakan pendapatku secara langsung dan saya sangat senang dengan hal itu. Karena akan sangat sulit memberikan jawabannya. Saya akan berkata, ‘Ya, ikut saja, ini adalah tim pabrikan’. Tapi semua kontrak kami akan habis pada tahun 2024, dia bisa menjadi juara dunia saat itu dan dipromosikan. Tapi siapa yang bisa mengatakan bahwa Honda tidak akan menang lagi dalam 1 atau 2 tahun? Itu membuatnya sangat-sangat sulit baginya,” ungkap Aleix.

    Jika Aleix Espargaro berada di posisi Aldeguer, apa yang akan dia lakukan? “Saya akan mengambil kesempatan ini,” jawab pembalap yang tinggal di Andorra itu tanpa ragu-ragu.

    Namun kemudian sambil tersenyum dia menambahkan, “Saya telah membuat banyak kesalahan dalam karierku, jadi saya tidak tahu apakah saya harus dijadikan contoh, terutama ketika harus berganti tim. Bersabarlah dan kamu baru berusia 18 tahun. Di Bali dia menghabiskan sepanjang hari bersama Max dan bermain dengannya. Lucunya, sebenarnya dia lebih dekat dengan Max dibandingkan dengan saya padahal mereka terpaut 12 tahun, dan dengan saya perbedaan umurnya adalah 18 tahun.”

    “Jadi , jika dia tidak dipaksa, 2 atau 3 tahun lagi dia akan datang ke MotoGP,” pungkas Aleix, melihat masa depan yang menjanjikan dari juara Moto2 Eropa 2021 dan saat ini berada di peringkat 6 dalam Kejuaraan Dunia Moto2.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini