Home Sepeda Motor Penjualan Sepeda Motor Bisa Meningkat Bulan Ini?

    Penjualan Sepeda Motor Bisa Meningkat Bulan Ini?

    (Yamaha)

    RiderTua.com – Penjualan sepeda motor di Indonesia masih berkembang dengan baik sepanjang kuartal pertama tahun ini. Meskipun untuk ekspornya sempat terlihat adanya penurunan pada bulan lalu. Tapi produsen mulai berharap penjualan sepeda motor pada bulan ini bisa meningkat lagi. Apalagi dengan musim mudik Lebaran yang akan datang tak boleh dilewatkan oleh produsen.

    Baca juga: Ekspor Sepeda Motor Bulan Maret 2022 Kok Menurun?

    Penjualan Sepeda Motor Bulan Ini Bisa Meningkat

    Memang mudik Lebaran menjadi salah satu momen yang paling ditunggu selain pameran otomotif. Sebab produsen kendaraan, termasuk produsen roda dua, melihat momen ini sebagai momen yang pas untuk meningkatkan penjualannya. Masyarakat pasti akan mencari kendaraan baru untuk dibawa mudik ke kampung halaman.

    Tentu karena di dua tahun sebelumnya, kondisi pasar yang belum memulih menganggu penjualan serta produksi sepeda motor di Indonesia. Ini membuat produsen agak kesulitan dalam meningkatkan penjualannya saat itu. Namun saat ini produsen mungkin sudah bisa bernafas lega karena mudik Lebaran akan dimulai kembali.

    Honda Vario 160
    (Astra Honda Motor)

    Ekspor dan Penjualan Domestik

    Walau kondisi pasar saat ini sudah membaik, produsen roda dua masih dibayangi oleh sejumlah permasalahan lainnya. Seperti krisis chip semi-konduktor yang masih berlanjut sampai sekarang dan sudah mempengaruhi produksinya. Terlebih harga BBM dan PPN yang mulai menunjukkan kenaikan akan berpengaruh besar pada penjualan sepeda motor nantinya.

    Tapi apapun masalah yang akan dihadapinya, produsen tentu memiliki strategi dalam meningkatkan penjualannya pada tahun ini. Momen mudik Lebaran seperti sekarang tentu tak boleh dilewatkan begitu saja, dan harus dimanfaatkan dengan baik oleh produsen. Dengan begitu, peningkatan penjualan motor di Indonesia bisa diraih pada bulan ini.

    Sementara itu, ekspor motor bulan Maret lalu menunjukkan adanya penurunan dari bulan sebelumnya. Sebelum tahun 2021, produsen mengandalkan ekspor ketika penjualan motor di dalam negeri mengalami penurunan drastis.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini