RiderTua.com – Valentino Rossi serukan rasa hormat antar sesama pembalap pasca insiden mengerikan hari Minggu lalu.. Menurutnya kecelakaan di MotoGP Austria menjadi pelajaran bagi semua orang.. “Anda perlu menghormati pembalap lain karena kami tidak bisa melupakan bahwa olahraga ini sangat berbahaya. Terutama di trek di mana anda melaju di lintasan lurus yang panjang dan melesat dengan kecepatan 300 km / jam”.. Mungkin ‘kenakalan’ pembalap dalam taraf wajar bisa dimaklumi, ‘tidak harus klakson dua kali untuk menyalip‘. Namun jika sudah menyangkut nyawa beda urusannya…
Valentino Rossi Serukan Rasa Hormat Antar Sesama Pembalap
Sambut seri Austria jilid kedua ini dua pembalap resmi Yamaha Monster, Valentino Rossi dan Maverick Vinales siap untuk membawa pulang hasil bagus dan melupakan kecelakaan itu.
Putaran kelima musim MotoGP 2020 kembali lagi ke Red Bull Ring. Valentino Rossi dan Maverick Vinales, setelah rasa takut “lolos dari maut” Minggu lalu, saatnya untuk kembali bekerja. Dengan mempelajari data dari akhir pekan sebelumnya dan membuat strategi ban yang lebih bijak. Seri kedua di Austria ini juga akan menjadi hari-hari yang menentukan untuk mencoba melakukan perubahan yang diperlukan pada mesin, tetapi dari pihak MSMA sepertinya belum ada kabar baik (ijin perbaikan mesin Yamaha).
The Doctor menyelesaikan balapan MotoGP Austria di tempat ke-5 setelah dia memulai balapan dari tempat ke-12. Poin penting yang membuatnya bisa naik dua posisi di klasemen pembalap. Bersama dengan staf teknisi dan mekaniknya, dia telah melakukan pekerjaan yang sangat baik pada pengaturan YZR-M1-nya dan dengan data minggu lalu dia dapat lebih meningkatkan penampilannya di sirkuit Styria.
Pelajaran bagi semua
“Balapan akhir pekan lalu sangat menakutkan. Pada akhirnya semua pembalap baik-baik saja dan itu yang utama, tapi ini menjadi pelajaran bagi kita semua, terutama pembalap. Kami semua bersenang-senang di lintasan mencoba untuk finis di depan, kami semua menikmati pertempuran, tetapi pada akhirnya keselamatan Anda, serta pembalap lain, lebih penting daripada posisi yang Anda peroleh,” ujar The Doctor…
Sementara itu, Vinales memikirkan peringkatnya di kejuaraan. Dia mengalami masalah kopling sejak lap pertama balapan. Di kualifikasi dia memang tangguh, tetapi masih ada sesuatu yang harus dikalibrasi ulang pada race pace (kecepatan balapan).
Kini pembalap berjuluk ‘Top Gun’ ini berada di urutan ketiga klasemen dengan 19 poin di belakang pemimpin klasemen Fabio Quartararo. Di trek yang tidak cocok dengan karakteristik Yamaha M1 ini penting untuk mendapatkan hasil terbaik. (ridertua)
