
RiderTua.com – Pol Espargaro menjalani musim terbaiknya sejak bergabung dengan KTM-MotoGP. Mantan pengendara Yamaha M1 ini selalu lebih unggul dari rekan setimnya, Johann Zarco yang juga bekas rider Yamaha. Dia kini menjadi referensi para pembalap tim Austria itu. Pol Espargaro sebut Pedrosa yang mampu membuat perbedaan di KTM
Pol Espargaro: Pedrosa yang Mampu Membuat Perbedaan di KTM
Espargaro menjadi pembalap pertama di KTM dengan peringkat dunia ke-11. Dalam sebuah wawancara dengan Marca, Pol mengatakan bahwa secara pribadi dia merasa lebih baik dan lebih baik lagi, namun masih ada beberapa langkah untuk bisa berada di jajaran tim puncak MotoGP.

Pembalap Spanyol itu merasa baik-baik saja, jika bicara masalah adaptasinya dengan motor KTM. Namun berusaha menjadi lebih baik lagi agar bisa setara dengan motor terbaik. “Kami masih jauh dari motor terbaik, itulah kenyataannya. Memang benar bahwa dengan lebih banyak trek yang berusaha kami tingkatkan untuk bertarung di sepuluh besar”.. katanya..
Dalam sesi latihan KTM Espargaro bahkan bisa cepat dalam satu putaran (single lap) seperti yang terjadi di tes pramusim Valencia, yang berada dibelakang Marquez dengan selisih +0.129 detik. Tapi dalam balapan sesungguhnya Espargaro merasa masih jauh. Sekarang mereka akan menguji sasis baru, dengan bentuk lebih ke arah model tubular. Yang kini sedang dikembangkan oleh “pimpinan proyek” Dani Pedrosa..

Peran Penting Pedrosa
Bicara tentang Dani Pedrosa, pada tingkat evolusi ini dia telah memainkan peran penting. Menurut Espargaro, pengalamannya dalam mengembangkan motor telah banyak membantu. “Dani memiliki banyak bakat dan pengalaman, dan itulah yang kami butuhkan saat ini, seseorang yang membuat perbedaan di tim pabrikan. Seseorang yang memimpin proyek ini di tim uji dan membantu kami dalam balapan untuk meningkat.”.. katanya..
Sekarang Dani mencoba segala sesuatu yang penting sebelum menaruhnya di atas motor, dan biasanya berjalan dengan sangat baik, yang sebelumnya tidak bisa kita lakukan, kata Espargaro…
Trending Artikel Minggu Ini ( TOP5):
- Derita Mesin Inline-4, Yamaha dan Suzuki Meningkatkan Top Speed Motornya Tahun Depan
- Tahun 2020 Berakhirnya Dominasi Honda-Yamaha di MotoGP?
- Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?
- Mengolok-olok Honda: 2020 Digaji Repsol, Lorenzo Lalu ke Yamaha Kembangkan Motor Anti-Marquez
- Jorge Lorenzo Menjadi Ksatria Putih atau ‘White Knight’ di Yamaha, Selamatkan Rossi?