Suzuki Masih Tetap Mengimpor Jimny Dari Luar Negeri

RiderTua.com – Penjualan mobil Suzuki di Indonsia masih terbantu oleh model seperti Jimny. Namun tidak seperti Ertiga maupun XL7, mobil SUV ini masih didatangkan langsung dari luar negeri. Sebelumnya Suzuki mendapat saran dari sejumlah orang untuk merakitnya secara lokal. Mereka lebih memilih untuk mengimpornya karena melihat permintaan di pasarnya belum cukup tinggi.

Suzuki Jimny Didatangkan Langsung Dalam Bentuk CBU

Baik model 3-door maupun 5-door sama-sama mendapat sambutan baik dari konsumen Indonesia sejak pertama kali dirilis. Suzuki memang sempat mengalami kesulitan dalam memenuhi pemesanan yang ada, bahkan untuk model terbarunya sekalipun. Jelas banyak yang tidak ingin melewatkan untuk membeli Jimny, yang sudah menjadi salah satu mobil favorit di Indonesia.

Namun karena mereka mengalami kesulitan saat pemesanannya menumpuk, banyak yang menyarankan agar Suzuki dapat merakitnya secara lokal. Tentunya ini juga dapat mengurangi ketergantungan impor, mengingat mereka juga mendatangkan model lainnya dari luar negeri seperti Baleno Hatchback hingga Grand Vitara. Namun mereka masih ingin mengimpornya karena permintaannya yang tidak terlalu tinggi seperti yang diperkirakan.

Permintaan Tidak Terlalu Tinggi

Dengan Jimny 5-door yang sudah dipesan sebanyak 1.700 unit, Suzuki melihat ini sebagai sesuatu yang masih bisa ditangani tanpa perlu merakitnya secara lokal. Belum lagi soal kualitasnya, yang bisa saja berkurang jika modelnya diproduksi di Indonesia. Memang ini dapat menurunkan harga jualnya, tapi mereka masih belum ingin melihat ke arah itu.

Permintaan akan Jimny memang masih tinggi, bahkan termasuk model 3-door yang memiliki banyak peminat sampai sekarang. Namun tidak seperti tiga tahun sebelumnya, antrian pemesanannya tidak begitu banyak, sehingga bisa ditangani oleh Suzuki. Meski untuk model 5-door yang juga memiliki banyak pemesan sejauh ini.