Honda Freed Tidak Bisa Dijual Lagi di Indonesia?

RiderTua.com – Dari berbagai jenis mobil yang pernah dijual Honda di Indonesia, Freed menjadi salah satu diantaranya yang cukup dikenal. Namun model ini hanya dihadirkan dalam model generasi pertamanya, dan setelah mendapat facelift tahun 2014 silam, penjualannya dihentikan. Honda sendiri tidak mempertimbangkan untuk kembali menjualnya di Tanah Air karena kurang laku terjual. Apalagi segmen MPV berjalan lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya.

Honda Tidak Ingin Datangkan Kembali Freed?

Freed pertama kali diluncurkan di kampung halamannya tahun 2008 silam, tapi modelnya baru dijual di Indonesia sekitar setahun setelahnya. Honda Prospect Motor (HPM) tidak hanya menjualnya disini, tetapi juga memproduksinya secara lokal. Walau dari desainnya tidak ada bedanya, Freed versi Indonesia memakai transmisi otomatis biasa, bukan CVT.

Meski model ini sempat mendapat dua kali penyegaran berupa facelift, yaitu di tahun 2012 dan 2014, Honda tidak bisa mempertahankannya lebih lama. Apalagi dengan penurunan penjualan selama beberapa tahun terakhir, membuat Freed tidak lagi dijual di Tanah Air sekitar beberapa bulan setelah mendapat facelift keduanya. Sejak saat itu, yang tersisa hanyalah model bekasnya, itupun jumlahnya sangat terbatas.

Minim Peminat

Sementara itu di kampung halamannya, Freed sudah memasuki model generasi keduanya tahun 2016 lalu, dan mendapat facelift tiga tahun setelahnya. Desainnya memang cukup modern jika dibandingkan dengan model lawasnya yang pernah dijual di Indonesia. Namun Honda tidak dapat menghadirkannya kembali karena pasarnya yang sudah menyusut, belum lagi dengan minimnya peminat akan mobil MPV sliding door.

Jika dilihat, memang pasar mobil jenis ini di Tanah Air nyaris menghilang, dan hanya menyisakan satu model di kelasnya, yaitu Toyota Sienta. Meski disebutkan kalau model ini juga ikut dihentikan penjualannya, Sienta mampu bertahan cukup lama di pasarnya. Apalagi Toyota sempat menghadirkan penyegaran untuk modelnya tahun 2020 lalu.

Honda sendiri juga tidak terlalu fokus ke segmen MPV, apalagi dengan Mobilio yang difokuskan ke segmen fleet. Mereka kini mengandalkan lini SUV-nya.